telusur.co.id - Artis Annisa Pohan menyarankan kepada pemerintah Indonesia khsususnya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan untuk menggunakan TV nasional dalam proses belajar.

"Kalau boleh saran kepada kementerian pendidikan nasional. Untuk menjangkau area Indonesia dan juga kalangan yang kesulitan untuk mendapat/memiliki akses terhadap teknologi tetapi tetap harus mendapatkan pengetahuan dan pendidikan yang menjadi hak mereka sebagai bangsa Indonesia. Sebaiknya pelajaran sekolah mereka dibuat dengan baik sesuai kurikulum Diknas dan disiarkan melalui TV nasional di seluruh Indonesia di jam-jam khusus," usul Annisa Pohan melalui media sosialnya, Kamis.

Indonesia, dikatakan istri Agus Harimurti Yudhoyono, mempunyai TVRI yang siarannya menjangkau semua daerah hingga ke pelosok daerah di tanah air dan itu bisa dimanfaatkan.

"Kita bisa mengerahkan pengajar-pengajar terbaik di bidang pelajarannya & mengambil (shoot) gambar mereka setiap harinya dari rumah masing-masing. rekaman disiarkan setiap hari di TVRI dengan diumumkan secara nasional jam penayangannya & sosialisasi cara/sistem belajarnya terlebih dulu," katanya.

Atau jika memungkinkan beberapa penayangan juga dapat live di TV atau cara apapun yang dianggap mendiknas cara terbaik untuk tetap mendidik anak-anak Indonesia ini setiap harinya sehingga tidak ada waktu yang hilang.

Diharapkan Mendiknas bersama TVRI dapat menginspirasi TV nasional lainnya dan TV lokal juga untuk membuat program pembelajaran pendidikan anak melalui siaran TV, sehingga anak-anak yang dirumahkan tetap dapat belajar dari rumah masing-masing sampai keadaan normal kembali.

"Saya hanya ibu rumah tangga, pekerja sosial peduli perempuan dan anak, yang beruntung anak saya bisa mendapatkan fasilitas belajar dari rumah dengan baik, tetapi banyak masyarakat Indonesia yang tidak seberuntung anak saya. Saya hanya ingin mereka paling tidak juga memiliki akses yang serupa," sambung dia. [ham]