Ini Harapan PBNU untuk Duet kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin - Telusur

Ini Harapan PBNU untuk Duet kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf Amin

Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU, Robikin Emhas (Ist)

telusur.co.id - Ketua Harian Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Robikin Emhas mengungkapkan harapannya kepada duet kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin.

Harapan pertama, kata Robikin adalah bagaimana memimpin negeri ini dengan visi keteladanan. Pasalnya, bangsa ini membutuhkan uswah (teladan). Dengan memberikan teladan sikap dan perilaku, tidaklah susah bagi seorang pemimpin untuk mengarahkan kemudi kepemimpinannya mencapai cita-cita bangsa Indonesia.

"Saya percaya bersama Kiai Ma'ruf, kepemimpinan Pak Jokowi akan lebih baik lagi dalam membangun visi ini. Terkait hal ini ada sebuah teori sosial yang mengatakan, wajah dan peradaban suatu masyarakat merupakan cerminan sosok pemimpinnya," kata Robikin dalam pesan yang diterima telusur.co.id, Jumat (18/10/19).

Kedua, lanjut dia, adalah bagaimana membangun visi keummatan dan kebangsaan. Dikatakannya, modal ideologi dimana Pancasila sebagai dasar negara harus menjadi kekuatan utama perekat kebangsaan.

"Pancasila kita telah melewati berbagai ujian dan cobaan. Namun demikian, dalam tatanan praktis, Pancasila belum terimplementasi dengan baik sehingga masih terjadi banyak konflik dan kekerasan yang mengatasnamakan SARA, politisasi agama, dan sebagainya," ungkapnya.

Lalu yang ketiga, bagaimana membangun visi pembangunan Sumber Daya Manusia. (SDM) adalah modal utama bagi pembangunan suatu bangsa. Dia menuturkan, Indonesia saat ini sedang mengalami bonus demografi, yakni bonus usia produktif.

Menurutnya, ini meruoakan modal penting pembangunan ke depan. Karena itu, modal sumber daya manusia ini harus diarahkan untuk menghadirkan keunggulan-keunggulan, menciptakan inovasi-inovasi yang berdaya saing, yang bisa menyelesaikan tantangan kemiskinan, disparitas, dan lain sebagainya.

"Kami percaya tiga harapan ini sudah terintegrasi dalam visi-misi duet Pak Jokowi dan Kiai Ma'ruf Amin sebagaimana telah disusun dalam kampanye pencalonan. Selamat bertugas, selamat berkhidmat untuk negara dan bangsa dengan iringan doa semoga Indonesia makin maju, berdaulat, berkepribadian, mandiri dan sejahtera," tandasnya. [Fhr]


Tinggalkan Komentar