telusur.co.id -Kabar duka menghampiri pemain sepak bola nasional Pratama Arhan. Sang ayah dinyatakan meninggal dunia Minggu (7/12) pagi di Blora, Jawa Tengah.
Arhan sendiri masih berada di Thailand dalam persiapan klubnya, Bangkok United menjalani pertandingan kompetisi Liga Thailand ketika kabar duka ini terjadi.
Usai mendapatkan kabar duka, Arhan dilaporkan langsung berangkat pulang ke Indonesia dan dijadwalkan tiba di Blora pada malam nanti.
Almarhum ayahanda Arhan yang berusia 79 tahun ini diketahui menderita sakit dalam beberapa tahun terakhir. Salah satunya penyakit yang diderita adalah penyakit jantung.
Arhan merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Kakaknya, Dimas Roni Saputra juga seorang pesepakbola profesional aktif yang saat ini membela klub Super League, Semen Padang FC.
Pesan dukacita disampaikan oleh beberapa rekan-rekan sesama pemain sepak bola dan juga dari kalangan pelatih.
Bek timnas Indonesia dan Persija, Rizky Ridho mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya ayahanda Arhan melalui unggahan instagram Story.
"InsyaAllah bapak husnul khotimah, sing kuat dan tabah lurr," ungkap Ridho dalam unggahannya.
Pelatih timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri juga turut memberikan ucapan dukacitanya melalui akun instagram pribadinya.
"Innalillahi wainnailaihi rajiun, telah meninggal dunia ayahanda Pratama Arhan, Bapak Sutrisno bin Raji, Minggu 7 Desember 2025 jam 5.45 WIB di Blora," ujar Indra.
"Semoga amal ibadahnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dilapangkan kuburnya, dan diterangkan kuburnya," lanjut Indra.
Pada jeda internasional bulan November lalu. Arhan memyempatkan diri pulang kampung untuk bertemu dengan keluarganya. Hal ini ditandai lewat unggahan akun instagram pribadinya, salah satunya berpose dengan kedua orang tuanya.



