Novel: Kalo Ahok yang Gubernur, Pasti Diklaim Jakarta Lebih Hebat dari Shanghai - Telusur

Novel: Kalo Ahok yang Gubernur, Pasti Diklaim Jakarta Lebih Hebat dari Shanghai

Wakil Ketua ACTA, Novel Bamukmin. (Ist)

telusur.co.id - Pernyataan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang menyebut "Jakarta kayak kampung" jika dibandingkan dengan Beijing dan Shanghai, menyulut reaksi dari berbagai pihak. Salah satunya dari Wakil Ketua Advokat Cinta Tanah Air (ACTA), Habib Novel Chaidir Hasan Bamukmin (Novel Bamukmin).

"Dalam hal ini saya harus melihat latar belakang Tito dengan rekam jejaknya mulai kapan ada bersinggungan dengan Anies Baswedan, agar jelas dulu kita untuk bisa mendudukan perkaranya," kata Novel kepada telusur.co.id, Rabu (27/11/19).

Novel mengatakan, ketika Tito menjabat sebagai Kapolri, ada permasalahan besar yang harus dihadapi, khususnya Jakarta dengan kasus penistaan agama oleh Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang menguras perhatian di Indonesia sampai adanya Aksi Bela Islam 212 dengan dihadiri sampai 7 juta orang.

"Dan di sinilah seharusnya Kapolri netral, namun diduga kuat berpihak kepada Ahok yang saat itu menjabat sebagai gunernur DKI Jakarta dan akan maju sebagai Cagub berhadapan dengan Anies Baswedan. Di sinilah pembelaan hampir semua pemimpin di era Jokowi, yang Jokowi kita melihat juga keberpihakannya kepada Ahok," terang Novel.

Namun akhirnya, kata Novel, semua perjuangan Ahok untuk menang dalam Pilgub DKI kandas. Dan ini menurut Novel, menjadi beban psikologis, karena petahana dengan dukungan sangat kuat bisa lengser.

"Anies Baswedan akhirnya menjabat di era kekuasaan Jokowi. Maka apa yang diperjuangkan Anies untuk memajukan kotanya, bahagia warganya terwujud, sehingga menjadi sesak dada bagi lawan politiknya," ungkap Ketua Media Center PA 212 itu.

Novel mengungkapkan, apa yang dikerjakan Anies luar biasa hasilnya. Sehingga sangat banyak merubah kota Jakarta. 

Tak hanya itu, lanjut Novel, Anies bahkan sampai mendapatkan 21 penghargaan selama sejak mulai menjabat menjadi Gubernur DKI sampai saat ini, yang gubernur sebelumnya tidak mendapatkannya. 

Meski demikian, kata dia lagi, Anies kerap menjadi sasaran bully dan pembunuhan karakter, karena presiden yang berkuasa bukanlah orang yang mendukung Anies. 

"Coba kalo Ahok yang menjadi gubernur kembali, mungkin Tito Karnavian bisa mengatakan Jakarta sudah diklaim lebih hebat dari Shanghai," ujarnya.

"Dan saya berharap agar Tito lapang dada lah, bahwa Anies adalah sosok yang diidolakan oleh sebagian besar warga Jakarta, juga dicintai para ulama," pungkasnya. [Fhr]


Tinggalkan Komentar