telusur.co.id - Pasukan koalisi Arab Saudi sedang berusaha meningkatkan pergerakannya di wilayah-wilayah perbatasan Yaman, dan kemungkinan bermaksud menggelar operasi luas. Begitu dikabarkan Media Yaman, Al Khabar Al Yamani.

Fars News, Selasa (13/10/20) melaporkan, situs Al Khabar Al Yamani menulis, koalisi Saudi bermaksud menggelar operasi luas di perbatasan Yaman, dan memulai latihan pasukan baru di pangkalan-pangkalan mereka.
 
Militer Saudi lebih dari sebulan mengeluarkan banyak pasukan yang berafiliasi ke Mantan Presiden Yaman Mansour Hadi, dan menarik pasukannya dari perbatasan untuk mengikuti program latihan di unit-unit militer Riyadh, dan menggantinya dengan pasukan baru.
 
Pasukan bayaran bayaran Saudi di Yaman, dan militer Saudi dilatih di Riyadh, pada saat yang sama, peralatan perang dalam jumlah banyak dikirim dari Riyadh ke perbatasan selatan Yaman.
 
Situs berita Middle East Eye beberapa waktu lalu menulis, pada 22 September 2020, 1018 pasukan bayaran dari Sudan tiba di Saudi untuk diberangkatkan ke Yaman.
 
Di sisi lain Departemen Pertahanan Amerika minggu lalu mengabarkan sejumlah komandan militer negara itu ke Riyadh, dan mempublikasikan foto-foto mereka saat berada di pangkalan udara Prince Sultan. [Tp]