telusur.co.id - Presiden Joko Widodo telah menetapkan sebelas orang Tim Seleksi Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Calon Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) 2022-2027. Penunjukan telah diresmikan lewat Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 120/P Tahun 2021.

Dalam jumpa pers yang disiarkan di akun Instagram @kemendagri, Senin (11/10/21), Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyampaikan tim sudah dipilih sejak 8 Oktober. Mereka akan segera bekerja untuk mempersiapkan seleksi anggota KPU dan Bawaslu.

"Di dalam keppres ini, sudah dibentuk tim seleksi yang jumlahnya ada 11 orang. Ketua merangkap Anggota Juri Ardiantoro, Wakil Ketua merangkap Anggota Chandra M. Hamzah, Sekretaris merangkap Anggota Bahtiar," kata Tito.

Juri Ardiantoro adalah Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Ia juga Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia (Unusia), Ketua KPU pada tahun 2016-2017, dan menjabat Deputi IV Kepala Staf Presiden.

Selain tiga nama itu, Jokowi juga menunjuk Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej. Jokowi pun merekrut kiai Nahdlatul Ulama Abdul Ghaffar Rozin.

Berikut nama-nama Timsel Calon Anggota KPU dan Bawaslu RI Priode 2022-2027 yakni:

• Ketua merangkap anggota : Juri Ardiantoro

• Wakil Ketua I merangkap anggota : Chandra M Hamzah

• Sekretaris merangkap anggota : Bahtiar

• Anggota :

• Edrward Omar Sharief Hiariej
• Air Langga Pribadi Kusman
• Hamdi Muluk
• Endang Sulastri
• I Dewa Gede Palguna
• Abdul Ghafar Rozin
• Betti Alisjahbana
• Poenky Indarty.