telusur.co.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, membaiat (sumpah/janji) 68 anggota DPR RI fraksi PKB periode 2024-2029.
"Saya bisa menyebut, sebenarnya 68 anggota yang akan dilantik besok adalah pasukan 'mission impossible', mengingat beratnya tantangan dan kapasitas yang kita miliki," kata Cak Imin di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, pada Selasa (30/9/24).
Ia berharap, pembaiatan ini akan memberikan kemudahan dalam menghadapi tantangan ke depan.
"Kenapa kita melaksanakan sumpah janji atau, di kalangan NU, disebut baiat? Baiat biasanya dilakukan dengan pernyataan kontrak. Yang membaiat menyatakan 'saya membaiat Anda', dan yang dibaiat menjawab 'baya’tu', artinya saya berjanji dan bersumpah," jelasnya.
Lebih lanjut, Cak Imin menyatakan bahwa baiat ini bertujuan menciptakan komitmen dan janji, baik kepada diri sendiri maupun kepada Allah SWT, untuk melayani seluruh umat manusia, khususnya bangsa Indonesia.
"Ini menjadi bagian dari komitmen yang dibangun sebagai budaya NU, sekaligus komitmen kita untuk melaksanakan tugas dengan sungguh-sungguh," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya keseriusan para kader dalam menjalankan amanah yang telah diberikan.
"Terus-menerus membangun akuntabilitas, bertanggung jawab di hadapan Tuhan Yang Maha Kuasa, serta di hadapan bangsa dan negara," pungkasnya. [Fhr]