telusur.co.id - Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta membangun fasilitas pengolahan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Jakarta di Rorotan, Jakarta Utara. Kepala Dinas LH DKI Jakarta Asep Kuswanto mengatakan, RDF tersebut mampu mengurangi 30 persen sampah di Jakarta.
"Ya jadi kalau kita rata-rata sampah Jakarta 7.500 ton ini bisa masuk di sini 2500 ton, itu maka dikurang 30% sampah Jakarta bisa terolah di sini. Dan ini mudah-mudahan akan juga mengurangi ketergantungan kita terhadap TPST Bantar gebang," kata Asep di Rorotan, Jakarta Utara, Senin (13/5/24).
Asep menuturkan, proyek RDF ini akan rampung pada akhir tahun 2024. Serta menelan anggaran sebesar Rp1,28 triliun.
"Jadi masa pengerjaannya diharapkan di Desember tahun 2024 ini bisa selesai. Ini memang projek yang cukup singkat, dengan nilai projek 1,28 Triliun," ujar Asep.
Selain itu, Asep mengatakan, tempat pengelolaan sampah ini mempunyai lahan seluas 7,78 hektar.
"Ini merupakan tanah Pemda milik Pemprov DKI Jakarta. Dan Alhamdulillah ini bisa kami manfaatkan kami gunakan untuk RDF ini," pungkasnya. [Fhr]