telusur.co.id - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas saat konser Bruno Mars yang diselenggarakan pada 13 September mendatang di Jakarta Internasional Stadium (JIS) Jakarta Utara.
Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, nantinya bakal dilakukan penutupan ruas jalan terbatas di sekitar kawasan JIS pada tanggal 11-14 September 2024 yang dimulai pukul 09.00 WIB sampai dengan 23.00 WIB.
"Penutupan ruas Jalan Ancol Timur sisi Selatan dari Simpang Gerbang Karnaval ke Arah Barat sepanjang ± 60 meter dan penggunaan 1 lajur Jalan Ketel sisi Selatan dari Simpang Pintu Ancol Karnaval sampai dengan akses JPO Ancol-JIS," kata Syafrin di Jakarta, Rabu (11/9/24).
Selanjutnya, kata Syafrin, untuk meminimalisir kepadatan lalu lintas, Dishub DKI telah menyiapkan sejumlah rute alternatif yang dapat dilalui selama kegiatan berlangsung.
Adapun rute alternatif itu di antaranya sebagai berikut:
1) Arus lalu lintas menuju JIS dari Arah Barat/Exit Tol Ancol Barat dapat melalui Jalan Lodan Raya – Jalan Ancol Timur – Jalan Ketel – Jalan R.E. Martadinata – Jalan Sunter Permai.
2) Arus lalu lintas menuju JIS dari Arah Barat/Jalan R.E. Martadinata dapat melalui Jalan Gunung Sahari – Jalan Industri – Jalan Benyamin Sueb – Jalan Griya Utama/melalui Jalan HBR Motik – Jalan Danau Sunter Barat.
3) Arus lalu lintas menuju JIS dari Arah Timur/Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono menuju JIS dapat melalui exit tol Papanggo – Jalan Danau Bisma.
4) Arus lalu lintas menuju JIS dari Arah Timur/Tanjung Priok menuju JIS dapat melalui Jalan R.E. Martadinata – Jalan Sunter Permai Raya.
5) Arus lalu lintas dari JIS menuju Jalan Tol Ir. Wiyoto Wiyono dapat melalui Jalan Danau Bisma – gate tol Papanggo dan seterusnya.
6) Arus lalu lintas dari JIS menuju Arah Timur/Tanjung Priok dapat melalui Jalan Benyamin Sueb – Loop Flyover Ancol – Jalan Lodan Raya dan seterusnya.
7) Arus lalu lintas dari JIS menuju Arah Selatan/Barat/Jalan Gunung Sahari dapat melalui Jalan Danau Sunter Barat – Jalan Griya Utama – Jalan Benyamin Sueb/melalui Jalan HBR Motik – Jalan Industri – Jalan Gunung Sahari dan seterusnya.
Syafrin juga mengimbau kepada pengguna jalan untuk menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang telah ditetapkan.
"Mematuhi rambu–rambu lalu lintas dan petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan berlalu lintas di jalan," tandasnya. [Fhr]