telusur.co.id - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnaker trans) Kabupaten Subang loun ching Job Fair sistem Penempa tan Satu Kanal (SPSK), untuk mempermudah proses dan mem fasilitasi para pencari kerja, baik penempatan tenaga kerja dalam negeri maupun luar negeri, men dapatkan pekerjaan di perusaha an yang sesuai dengan bakat, mi nat dan kemampuannya.
Dalam acara kegiatan lounching job fair tersebut, hadir Bupati Subang diwakili Asisten Adminis trasi bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Ka bupaten Subang Asep Nuroni, S.Sos., M.Si, sekaligus membu ka secara kegiatan lounching jobfair SPSK, bertempat di halaman Kantor Disnakertrans Kabupaten Subang.
Hadir dalam kegiatan tersebut Plt. Direktur penempatan tenaga kerja dalam negeri Kementerian tenaga kerja RI Lili Setiyarini, Wakil pengadilan Negeri Subang Derman P Nababan, SH., MH, Dandim yang mewakili, Kapolres yang mewakili, Sekjen Apjati, pa ra perusahaan tenaga kerja, kar yawan-karyawati Disnakertrans serta para peserta Job fair.
Dikatakan Kadisnakertrans Kabu paten Subang H.Kusman Yuha na, M.Si, bahwa dilaksanakan nya acara job fair siatem penem patan satu kanal adalah untuk mempertemukan antara pencari kerja dan perusahaan secara langsung sehingga mempermu dah proses penempatan dalam maupun luar negeri sedangkan tujuan job fair adalah untuk mem fasilitasi para pencari kerja un tuk mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bakat minat dan kemampuannya, juga mem bantu perusahaan untuk menda patkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan dan untuk me ngurangi angka pengangguran.
Kusman juga, mengimformasi kan untuk penempatan dalam negeri di wilayah kabupaten Subang hampir seluruh perusa haan di wilayah Subang berpe ran aktif terhadap penyerapan tenaga kerja asal kabupaten Subang dan untuk penempatan luar negeri Kabupaten Subang sangat memperhatikan calon pekerja migran yang akan beker ja di luar negeri dengan didirikan nya layanan terpadu Satu Atap (LTSA), yang mana pengurusan seluruh dokumen dimulai dari dokumen kependudukan sampai penerbitan paspor dilakukan di satu tempat yaitu di LTSA.
Selain itu Perlu Masyarakat keta hui bahwa untuk penempatan pekerja migran Indonesia yang bisa me layani itu hanya 54 pe rusahaan, jadi tidak semua peru sahaan bisa melayani penempa tan pe kerja migran. Karena itu dengan job fair sistem penempa tan satu kanal (SPSK) ini, calon pekerja migran Indonesia diha rapkan akan lebih merasa nya man bekerja di Saudi Arabia, pe kerja migran Indonesia tidak lagi tinggal di rumah majikan tapi di tempatkan di asrama, saat beker ja akan diantar jemput oleh pi hak perusahaan sehingga waktu bekerja tidak akan menyalahi kontrak kerja yang telah disepa kati.
"Kami berharap dengan adanya Job Fair SPSK ini, semua penca ri kerja bisa mendapatkan peker ja an sesuai dengan yang diha rap kan," tutur Kusman.
Bupati Subang H. Ruhimat yang diwakili Asisten administrasi bi dang pemerintahan dan kesejah teraan rakyat, Asep Nuroni, penyampaikan bahwa dalam hal penempatan tenaga kerja di da lam negeri pemerintah daerah Kabupaten Subang terus berupa ya fasilitasi dan menciptakan ik lim usaha yang kondusif serta berupaya untuk menciptakan su asana yang nyaman bagi pengu saha atau investor untuk berin vestasi di Kabupaten Subang sehingga masyarakat mendapat kan kesempatan seluas-luasnya untuk mendapatkan pekerjaan.
Menurutnya Pemerintah Kabupa ten Subang, terbantu dengan adanya job fair sistem penempa tan satu kanal secara online un tuk tujuan ke Kerajaan Arab Sau di. Kami berharap dalam penem patan tenaga kerja ke Arab Sau di tidak terjadi kasus ketenaga kerjaan yang menimpa pekerja migran Indonesia asal Subang.
Kendati demikian sistem online yang terintegrasi langsung anta ra pemerintah Republik Indone sia dengan kerajaan Arab Saudi dari mulai informasi pendafta ran, seleksi, penempatan dan pe mulangan di bawah kendali pe merintahan republik Indonesia dan diharapkan dapat memberi kan perlindungan maksimal bagi seluruh pekerja migran Indone sia asal Subang di Arab Saudi.
"Saya berharap dengan adanya acara kegiatan job fair ini dapat me nyerap tenaga kerja seba nyak mungkin sebagai upaya pening katan kesejahteraan mas yarakat Kabupaten Subang, se hingga tingkat pengangguran terbuka semakin menurun. Selain itu semoga Kegiatan ini dapat memi nimalisir kegiatan oknum atau calo ketenagaker jaan dan tidak bertanggung jawab," pukasnya.[Asp]
Laporan : Deny Suhendar
