telusur.co.id - Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengumumkan akan menggelar sidang menyusul serangan militer agresif rezim Zionis Israel di wilayah Iran.
Jaringan Sahab yang dikutip Parstoday, Senin (28/10/24) melaporkan, menanggapi serangan militer agresif rezim Zionis di wilayah Iran pada Sabtu pagi (26/10/24) lalu, Amir Saeid Iravani, Perwakilan Tetap Iran untuk PBB dalam sebuah surat kepada Dewan Keamanan PBB menyebut tindakan rezim Zionis Israel merupakan pelanggaran serius terhadap kedaulatan dan integritas wilayah Iran dan pelanggaran nyata terhadap hukum internasional dan Piagam PBB.
Duta Besar Rezim Zionis Israel untuk PBB, Danny Danon, menanggapi permintaan Tehran terhadap Dewan Keamanan, dengan menyatakan bahwa pertemuan Dewan Keamanan PBB adalah upaya Iran untuk merugikan Israel.
Diketahui, pada Sabtu (26/10/24) pagi, rezim Zionis Israel menyerang pusat-pusat militer di provinsi Tehran, Khuzestan dan Ilam dalam tindakan yang menimbulkan ketegangan. Tapi sistem pertahanan udara terintegrasi Iran melakukan intersepsi, dan berhasil menangani tindakan agresif rezim Israel tersebut.
Menurut pengumuman humas Pangkalan Pertahanan Udara Republik Islam Iran, kerusakan kecil terjadi di beberapa tempat, dan rincian insiden sedang diselidiki. [Tp]