DPRD DKI Bakal Panggil Dishub Perihal Vidio Viral Petugas Dishub Nemplok di Kap MobilĀ  - Telusur

DPRD DKI Bakal Panggil Dishub Perihal Vidio Viral Petugas Dishub Nemplok di Kap MobilĀ 

Petugas Dishub nemplok di atas kap mobil. (Ist).

telusur.co.id - Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta akan meminta anggotanya memanggil Pejabat Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk dimintai klarifikasi lebih lanjut mengenai petugas Dishub yang memberhentikan dan berusaha membuka paksa mobil hingga nemplok di kap mesin.

“Saya akan meminta anggota Fraksi NasDem kami di komisi B yang merupakan mitra dari Dishub untuk memanggil dan meminta klarifikasi agar mendapat penjelasan yang utuh,” kata Ketua Fraksi NasDem DPRD DKI Jakarta Wibi Andrino, di Jakarta, Jumat (5/1/24).

Wibi mengaku, sudah menyaksikan video viral di media sosial itu atas perilaku oknum anggota Dishub DKI dalam persoalan tersebut. 

Menurutnya, ada dua point of view (cara pandang) dari pengemudi mobil dan petugas Dishub. Atas dasar itu, dibutuhkan keterangan secara lengkap dari pihak Dishub DKI.

“Bila ditemukan ada pelanggaran SOP dan kewenangan, tentu sanksi tegas harus ditegakkan,” imbuhnya.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta menjelaskan kronologi usai viral di media sosial kejadian salah satu petugasnya yang nemplok disejumlah mobil pada Rabu (3/1/23) sekitar pukul 15.30 WIB.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, awal mula saat itu anggotanya sedang melakukan monitoring dan pengawasan parkir liar di  wilayah Kec Setiabudi, Jakarta Selatan.

"Pada saat penggebahan di Jalan Denpasar Raya salah satu pengendara mobil Avanza berwarna merah No Kend A 1679 yang merekam dan mengacungkan jari tengah ke semua petugas, pengendara tersebut melintas sebanyak 4x di lokasi tersebut sambil mengacungkan jari tengah ke petugas," kata Syafrin dalam keterangan tertulisnya, Kamis (4/1/24).

Lalu Syafrin menyampaikan, sekitar pukul 15.30 WIB pihaknya bermaksud memberhentikan pengendara untuk menanyakan maksud dan tujuannya bolak balik sambil mengacungkan jari tengah ke arah petugas.

"Tetapi pengendara tidak kooperatif dan memilih tancap gas dan  hampir menabrak petugas, salah satu petugas sedang berusaha menghindari terjangan mobil tersebut malah terbawa di kap mesinnya sampai terbawa ke daerah Menteng," ujar dia.

Lebih lanjut, Syafrin menyebut, bahwa pengendara Mobil avanza itu sempat menabrak pengendara roda 2 namun ia tidak berhenti dan terus melaju kencang. 

"Terdapat dua orang masyarakat yang berupaya mengejar mobil pelaku tersebut akhirnya 2 masyarakat ini dapat memberhentikan kendaraan tersebut di jalan Menteng dan anggota Satpelhub Kec Setiabudi tiba di lokasi tersebut dan kendaraan bersama pengemudi diamankan ke Polsek Setiabudi," ungkap Syafrin.

Selanjutnya, kata Syafrin, permasalahan tersebut pun diselesaikan secara kekeluargaan dan pengemudi telah meminta maaf ke petugas Dishub tersebut.

Atas dasar itu, Syafrin mengimbau kepada masyarakat untuk menaati peraturan lalu lintas dan khususnya tidak parkir di tempat yang dilarang.

"Agar kendaraannya terhindar dari penderekan oleh petugas di lapangan," imbuhnya. [Fhr]


Tinggalkan Komentar