telusur.co.id - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Dwi Rio Sambodo mendorong Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta mengantisipasi kebutuhan pangan masyarakat menjelang momen Ramadhan.
Menurutnya, Dinas KPKP harus mengendalikan dengan baik potensi risiko gangguan hama penyakit tanaman atau serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) yang kerap terjadi pada saat musim hujan.
Tentunya akan berdampak bagi ketersediaan pasokan dan harga komoditas pertanian seperti padi, jagung, cabai dan bawang merah.
“Pemenuhan untuk bulan Ramadhan besok, ini kan berarti ada hal pertama adalah antisipasi tentang proses produksi dalam soal musibah banjir. Nah, itu pertama,” ujar Rio di Jakarta, Minggu (2/2/2026).
Rio mengatakan, pentingnya bagi Dinas KPKP untuk berkoordinasi bersama Perumda Pasar Jaya, Perumda Dharma Jaya dan PT Food Station Tjipinang Jaya dalam mengawasi atau monitoring langsung di lapangan untuk memastikan pasokan bahan pangan mencukupi kebutuhan masyarakat.
Tujuannya memastikan ketersediaan dan stabilitas harga pangan masyarakat terjaga dengan harga yang terjangkau.
Diharapkan warga Jakarta dapat menjalankan ibadah Ramadan dengan tenang tanpa khawatir akan lonjakan harga bahan pangan.
"Jadi BUMD harus bergerak cepat, bergerak cepat, sigap dan tepat sehingga kebutuhan baik menjelang bulan Ramadan,” ujar dia.
Politisi PDIP itu pun menilai bahwa program pangan bersubsidi murah yang saat ini dilakukan Dinas KPKP menjadi upaya untuk membantu masyarakat mendapatkan harga pangan secara ekonomis.
Karena, melalui program ini dapat membuat harga pangan stabil sekaligus memenuhi kebutuhan nutrisi masyarakat.
“Melakukan subsidi di jenis-jenis pangan tertentu, sehingga kemudian harga masih bisa terjangkau,” imbuhnya.[Fhr]
Laporan: M. Tegar Jihad Al Faruq