DPRD DKI Minta Pemprov Lakukan Pemeriksaan Hewan Kurban Secara Berlapis  - Telusur

DPRD DKI Minta Pemprov Lakukan Pemeriksaan Hewan Kurban Secara Berlapis 

Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Suhud Alynudin. (Ist).

telusur.co.id - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Suhud Alynudin meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk melakukan pemeriksaan hewan kurban yang masuk ke Jakarta secara berlapis.

Menurutnya, pemeriksaan itu dilakukan guna memastikan hewan kurban memenuhi kriteria umur, bebas penyakit kulit, serta penyakit mulut dan kuku (PMK). Sehingga daging hewan kurban dapat layak dikonsumsi oleh warga.

“Terkait hewan kurban, selain harus memenuhi kaidah syariat Islam, juga harus memenuhi syarat kesehatan. Hewan kurban harus bebas penyakit. Supaya yang mengkonsumsinya juga bagus,” ujar Suhud di Jakarta, Jumat (31/5/24).

Ia pun mengimbau Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta agar melakukan pemeriksaan hewan kurban secara berlapis. 

Adapun lapisan pertama, pemeriksaan di daerah asal yang dibuktikan dengan surat sehat. Lapisan kedua, harus dilakukan di daerah perbatasan sebelum masuk ke Jakarta. Lapisan ketiga, di tempat-tempat penampungan hewan kurban di Jakarta.

“Pemeriksaan itu untuk memastikan bebas penyakit antraks. Perdagangan hewan kurban harus dioptimalkan agar bisa mendorong roda perekonomian di Jakarta. Namun demikian, harus dijaga ketertibannya agar tidak mengganggu kenyamanan warga,” ujarnya.

Sebelumnya,  Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Perikanan (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan hewan yang masuk Jakarta di Tempat Penampungan Hewan Kurban (TPnHK) per hari Rabu (29/5/24), jumlah hewan yang telah diperiksa sebanyak 8.865 ekor di 96 lokasi TPnHK.

Dari jumlah tersebut, terdapat 6 ekor hewan kurban yang mengalami stres perjalanan dari tempat asal ke Jakarta.

"Hasil pemeriksaan, 6 ekor stres perjalanan dan sudah diobati petugas lapangan," kata Eli kepada awak media, Jumat (31/5/24).

Untuk pengobatannya, Eli mengatakan, petugas memberikan penyuntikan anti radang dan pemberian multivitamin kepada hewan kurban tersebut.

"Seluruh hewan terperiksa memenuhi syarat sebagai hewan kurban," imbuhnya. [Fhr]


Tinggalkan Komentar