telusur.co.id - Fraksi NasDem DPRD Jakarta meminta agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta lebih memperhatikan peningkatan pemajuan dan pelestarian kebudayaan daerah. Hal ini mengacu kepada Indeks Pembangunan Kebudayaan yang pada prakteknya seharusnya mendapatkan perhatian lebih dari Pemprov Jakarta.
Fraksi NasDem menelaah bahwa nilai dimensi Indeks Pembangunan Kebudayan (IPK) ekonomi budaya masih berada di bawah nilai dimensi IPK Ekonomi Budaya Nasional.
"Seperti yang kita ketahui bahwa peningkatan pemajuan dan pelestarian kebudayaan adalah hal penting untuk memperkuat karakter dan memperteguh jati diri bangsa, meningkatkan kesejahteraan rakyat, dan mempengaruhi perkembangan perdaban dunia," terang Wakil Ketua Fraksi NasDem DPRD Jakarta, Nova Harivan Paloh saat membacakan pemandangan umum Fraksi NasDem atas P2APBD 2023 di Rapat Paripurna, Senin (29/07/2024).
Pemprov Jakarta seharusnya tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur secara fisik semata, tetapi pembangunan infrastruktur non fisik yang mengarah kepada pembangunan kebudayaan menjadi penting.
Dalam rapat paripurna tersebut, NasDem juga meminta agar Pemprov Jakarta agar tidak membatasi pelaksanaan program maupun kegiatan seni dan budaya dalam mendukung tujuan pemajuan kebudayaan. Selain itu, NasDem juga mendorong agar pemenuhan sumber daya dan pelibatan masyarakat dalam rangka memberikan ruang kepada penggiat seni lebih dioptimalkan.
"Mengoptimalkan pemanfaatan warisan budaya, terutama pemanfaatan cagar budaya, objek pemajuan kebudayaan, dan objek yang diduga cagar budaya secara maksimal, dan juga melestarikan budaya secara digital serta melestarikan kebudayaan secara digital agar dapat berpengaruh dalam hubungan Internasional," jelas Nova. [ham]