Erna Sari Dewi: Industri Kreatif Harus Dapat Dukungan Nyata dari Perbankan untuk jadi Penggerak Pertumbuhan Ekonomi - Telusur

Erna Sari Dewi: Industri Kreatif Harus Dapat Dukungan Nyata dari Perbankan untuk jadi Penggerak Pertumbuhan Ekonomi

Anggota Komisi VII DPR RI, Erna Sari Dewi. Foto: ist

telusur.co.id - Anggota Komisi VII DPR RI, Erna Sari Dewi, menegaskan pentingnya peran sektor industri kreatif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia di era digitalisasi dan kemajuan teknologi. Menurutnya, industri kreatif bukan hanya sekadar sektor yang berkembang, tetapi juga berfungsi sebagai New Engine of Growth—mesin pertumbuhan baru—yang sangat potensial untuk menggerakkan perekonomian nasional.

“Industri kreatif ini memiliki peran yang sangat penting dalam ekonomi kita. Saya ingin tahu apakah bank-bank sudah memiliki produk yang relevan untuk mendukung sektor ini, serta ekonomi hijau dan ekonomi digital,” ungkap Erna dalam Rapat Kerja Komisi VII DPR RI dengan Menteri Koperasi dan UKM, pada Selasa (18/3/2025).

Meskipun sektor industri kreatif semakin berkembang, Erna mencatat bahwa banyak pelaku usaha di sektor ini masih menghadapi kesulitan dalam mengakses Kredit Usaha Rakyat (KUR). Ia menyoroti bahwa dukungan dari lembaga keuangan, khususnya perbankan, harus diperkuat agar lebih inklusif dan berpihak kepada industri kreatif.

“Masih banyak pelaku usaha industri kreatif yang kesulitan mendapatkan akses KUR. Ini harus diperjelas dan diperkuat. Sektor ini berkontribusi besar terhadap ekonomi dan harus mendapatkan perhatian lebih,” tegas Erna.

Erna, yang merupakan legislator dari NasDem Dapil Bengkulu, juga menyoroti masalah dalam ekosistem penyaluran KUR, khususnya keberadaan perantara atau broker yang masih terlibat dalam proses pencairan kredit. Ia mengkritik praktik ini karena dapat merugikan pelaku usaha, terutama di daerah-daerah tertentu.

“Pemerintah harus memperkuat ekosistem penyaluran KUR untuk UMKM. Di dapil saya, misalnya, masih banyak praktik yang melibatkan broker dalam proses perbankan. Ini perlu segera diselesaikan agar tidak menambah beban pelaku usaha yang sudah kesulitan,” tambahnya.

Dalam menghadapi berbagai tantangan tersebut, Erna menekankan pentingnya langkah konkret dari pemerintah dan perbankan untuk memastikan sektor industri kreatif benar-benar dapat berperan sebagai motor penggerak ekonomi yang berkelanjutan. Tanpa dukungan yang tepat, potensi besar yang dimiliki industri kreatif akan sulit dimanfaatkan secara maksimal untuk kemajuan ekonomi Indonesia.[iis]


Tinggalkan Komentar