Faisal Basri: Luhut Pandjaitan Lebih Berbahaya dari Coronavirus - Telusur

Faisal Basri: Luhut Pandjaitan Lebih Berbahaya dari Coronavirus


telusur.co.id - Ekonom senior Faisal Basri melontarkan pernyataan keras terhadap Menko Kemaritiman dan Investasi yang juga Plt Menteri Perhubungan Luhut Binsar Pandjaitan. 

Faisal menyebut, Luhut lebih berbahaya dari virus corona (Covid-19).

"Luhut Panjaitan lebih berbahaya dari coronavirus COVID-19," tulis Faisal lewat akun Twitternya @FaisalBasri,  Jumat (3/4/20).

Namun, Faisal tak menjelaskan lebih rinci  yang dimaksudkannya Luhut lebih berbahaya dari virus corona.

Kicauan Faisal yang menyebut Luhut lebih berbahaya dari corona itu banyak mendapat tanggapan dari netizen. 

"Ati ati Pak, nanti ada yang tipis kuping Dan tipis muka, nuntut bapak minta maaf," kicau @Sisca_FLY.

"Ayo Luhut.. Tunjukkan kekuasaanmu, penjarakan semua yg tidak sependapat denganmu," tulis @yusuf_iye.

"Keras tapi sdh masuk katagori pencemaran nama baik. Ada pertanggungjawaban hukum didalamnya," kicau  akun @aewin86.

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu, sebelumnya juga sempat mengkritik Luhut. Dalam akun Youtube-nya, Said Didu menyoroti persiapan pemindahan ibu kota negara (IKN) dan menghubungkannya dengan penanganan COVID-19.

Said Didu menilai, pemerintah saat ini lebih mementingkan peninggalan monumental (legacy) berupa ibu kota baru di atas permasalahan lainnya. Dia juga sempat menyebut Luhut menekan Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak 'mengganggu' dana untuk pembangunan IKN baru, dan hal tersebut dapat menambah beban utang negara

Menanggapi kritik Said Didu itu, pihak Kemenko Kemaritiman dan Investasi menuntut Said Didu minta maaf. Jika tidak, pihak Luhut akan memidanakan Said Didu.

"Bila dalam 2x24 jam tidak minta maaf, kami akan menempuh jalur hukum sesuai perundang-undangan yang berlaku," kata juru bicara Menko Luhut, Jodi Mahardi, dalam keterangannya, Jumat (3/4/20).[Fhr]
 


Tinggalkan Komentar