telusur.co.id - Juru bicara Angkatan Bersenjata Yaman, Brigjen Yahya Saree mengumumkan Angkatan Laut dan Udara negara ini dalam operasi bersama, menyerang kapal Amerika Serikat dengan rudal dan drone.
Dilansir Parstoday, Brigjen Yahya Saree, Rabu (10/1/24) mengatakan, AL, AU, Unit rudal dan Unit drone Yaman, menggelar operasi gabungan menyerang kapal AS yang membawa bantuan untuk Zionis Israel, dengan rudal balistik dan drone.
Ia menambahkan, operasi ini adalah pembalasan pertama atas serangan berbahaya pasukan AS terhadap pasukan AL Yaman pada 1 Januari lalu.
Angkatan Bersenjata Yaman menegaskan bahwa mereka tidak akan ragu untuk membalas semua ancaman musuh sebagai hak legal negara, rakyat dan bangsa Yaman.
Angkatan Bersenjata Yaman juga menegaskan akan terus mencegah kapal-kapal Israel, atau yang menuju Israel, berlayar di Laut Merah dan Laut Arab selama agresi dan blokade rakyat Gaza belum dihentikan.
Pada saat yang sama, Angkatan Bersenjata Yaman menjamin keamanan pelayaran internasional melalui Laut Merah dan Laut Arab ke seluruh pelabuhan dunia kecuali pelabuhan-pelabuhan Israel. [Tp]