telusur.co.id - Setelah mendapatkan ancaman terbuka dari Rezim Zionis Israel untuk melancarkan invasi militer, Perdana Menteri Irak Mohammed Shia Al Sudani memerintahkan Angkatan Bersenjata siaga penuh.
Parstoday melaporkan, seiring dengan meningkatnya kemungkinan serangan Israel ke Irak, pemerintah Baghdad, Kamis (21/11/24) menaikkan level kesiagaan untuk menghadapi serangan militer semacam ini.
Pemerintah Mohammed Shia Al Sudani, secara politik juga terus berusaha untuk melindungi negaranya dari agresi militer Rezim Zionis Israel.
Dengan dalih serangan kelompok-kelompok perlawanan Irak ke Wilayah pendudukan, sebagai pembalasan atas kejahatan rezim itu di Gaza dan Lebanon, Israel beberapa hari lalu meminta Dewan Keamanan PBB segera menghentikan serangan perlawanan Irak, dan menegaskan haknya untuk membela diri.
Selain mengirimkan gugatan kepada DK PBB, Zionis Israel juga terus mengancam untuk melancarkan serangan militer ke wilayah Irak dan sejumlah media mengabarkan serangan itu akan dilakukan dalam waktu dekat.
Setelah menerima sinyal-sinyal terkait kemungkinan serangan Israel, Baghdad segera mengumpulkan para komandan militer, menggelar pertemuan membahas kemungkinan dampak serangan, melakukan persiapan-persiapan keamanan, dan menyusun sebuah rencana penyelamatan darurat. [Tp]