telusur.co.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta kepada para penerima bantuan sosial seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU) untuk tidak terlibat judi online (judol).
Hal itu disampaikan Heru buntut dari maraknya warga yang terlibat bermain judi online di DKI Jakarta.
"Yang terpenting adalah masyarakat yang menerima bansos kan saya punya nama by name, by address, nama-nama penerima KJP, KJMU misalnya, mudah mudahan mereka tidak terkena," ucap Heru di Jakarta, Rabu (3/7/2024).
Heru menegaskan, dirinya akan menindak para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat judi online. Meski begitu, sejauh ini Heru mengaku belum menerima daftar nama-nama ASN yang bermain judi online.
"Nama yang main judi online, kalau ASN DKI kami pastikan, kami tindak," tegas Heru.
"Saya belum terima nama-namanya, (tapi) kalau judol yang ASN aturannya sudah ada," imbuhnya. [Fhr]