telusur.co.id - Sejumlah Dokter Ahli dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PP-PDPI) memberikan paparan terkait virus Corona saat edukasi media dengan tema Personal and Respiratory Hygiene untuk Cegah dan Putus Rantai Infeksi Virus Corona. Tampil sebagai pembicara Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB-IDI) dr. Daeng M. Faqih, S.H, M.H , Ketua Umum Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PP-PDPI)
DR. Dr. Agus Dwi Susanto, Sp.P(K), Pokja Infeksi PP-PDPI DR. Dr. Erlina Burhan, Msc, SP.P(K),Medical Director Mundipharma South East Asia dr. Murtaza Qasuri dan Country Manager Mundipharma Indonesia Mada Shinta Dewi di Jakarta, Kamis (6/2/2020). Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan PP-PDPI mengingatkan masyarakat harus waspada dan Cegah bahwa wabah virus corona jenis Wuhan Virus (2019-nCov) semakin meluas. 2019-nCoV merupakan jenis baru yang belum pernah teridentifikasi pada manusia dan memiliki kemiripan genetik sebesar 79% dengan jenis SARS-CoV. The Association for Professionals in Infection Control and Epidemiology (APIC) dan The US Centers for Disease Control (CDC) merekomendasikan penggunaan sabun antiseptik untuk membunuh dan menghambat pertumbuhan organisme dan mengurangi tingkat mikroba lebih lanjut. Antiseptik Povidone Iodine atau PVP-I memiliki spektrum luas yang efektif terhadap virus termasuk virus corona seperti, MERS-COV dan SARS-COV. Foto: Bambang Tri P