telusur.co.id - Dalam operasi militernya, pasukan Suriah memfokuskan serangan pada infrastruktur kelompok teroris, termasuk gudang senjata, posisi-posisi teroris, markas komando, pusat operasi, serta jalur komunikasi dan konvoi penyelamatan. Serangan ini berhasil melemahkan kelompok-kelompok teroris, yang kehilangan sebagian besar kemampuan serangan dan persenjataan mereka, sehingga sulit untuk menjalin kontak lebih lanjut dengan mereka. Deikian dilansir dari Parstoday, Senin (2/12/24).
Ketenangan Pulih di Hama
Koresponden stasiun televisi Alalam melaporkan dari Bundaran Al Assi di kota Hama bahwa setelah kelompok teroris berupaya menyerang wilayah timur laut Hama dan menguasai beberapa desa, kondisi di kota Hama telah kembali normal. Lalu lintas kendaraan dan aktivitas masyarakat kini berlangsung seperti biasa, setelah wilayah tersebut dibersihkan dari teroris.
Teroris Bertikai Berebut Wilayah di Aleppo
Menurut wartawan Al Mayadeen, terjadi bentrokan sengit antara kelompok-kelompok teroris, seperti Haiat Tahrir Al Sham dan Jaysh Al Islam, yang saling memperebutkan wilayah yang telah dikuasai di kota Aleppo. Bentrokan ini menyebabkan tewasnya salah satu pemimpin Haiat Tahrir Al Sham, Abuzar Muhambel, dan penangkapan beberapa anggota Jaysh Al Islam.
Serangan Udara Pasukan Suriah di Idlib dan Aleppo
Angkatan Udara Suriah melancarkan serangan terhadap posisi-posisi teroris di berbagai wilayah. Kementerian Pertahanan Suriah mengonfirmasi bahwa puluhan milisi teroris tewas atau terluka dalam serangan bersama antara pasukan Suriah dan Rusia di sekitar distrik Al Safirah, dekat Aleppo. Sebagai bagian dari kesepakatan dengan Rusia, persenjataan tambahan akan tiba di pangkalan udara Hmeimim dalam beberapa hari mendatang untuk mendukung operasi melawan teroris di Aleppo dan Idlib. Sementara itu, layanan gawat darurat di Aleppo dilaporkan tidak berfungsi akibat situasi yang semakin memburuk.
Kendaraan Lapis Baja Irak Dikirim ke Perbatasan Suriah
Kementerian Pertahanan Irak mengumumkan bahwa kendaraan lapis baja telah dikirim ke wilayah Al Qaem dan perbatasan Yordania untuk memperkuat keamanan perbatasan. Sumber keamanan Irak mengonfirmasi bahwa kendaraan-kendaraan lapis baja kini dikerahkan untuk menjaga perbatasan dengan Suriah dan Yordania.
Teroris Halangi Bantuan Kemanusiaan Masuk ke Aleppo
Kelompok-kelompok teroris di Aleppo telah menutup akses keluar-masuk kota dan melarang bantuan kemanusiaan memasuki kota tersebut, termasuk untuk wilayah Al Safirah yang membutuhkan bantuan. Selain itu, infrastruktur medis dan fasilitas kesehatan di Aleppo juga menjadi sasaran serangan teroris.
Teroris Klaim Kemajuan di Aleppo Utara
Menurut laporan dari Al Jazeera, kelompok teroris mengklaim telah berhasil merebut beberapa desa di utara Aleppo, termasuk Umm Hawsh, Al Wahsheia, Fafeen, dan Sad Al Shahbaa. Mereka juga mengaku telah menguasai empat desa lain di pinggiran Aleppo setelah pertempuran sengit melawan pasukan Suriah dan Pasukan Demokratik Kurdi Suriah (SDF). Sementara itu, jet-jet tempur Rusia dan Suriah melancarkan serangan udara yang menewaskan puluhan teroris di berbagai wilayah Suriah. Stasiun televisi Suriah melaporkan bahwa sekitar 1.000 teroris tewas dalam tiga hari terakhir. [Tp]