telusur.co.id -  Anggota Komisi VI DPR RI, Asep Wahyuwijaya, memberikan dorongan kepada jajaran direksi PT Telkom Indonesia untuk melakukan inovasi strategis dalam menghadapi tantangan pasar telekomunikasi yang semakin kompetitif. Pernyataan ini disampaikan dalam rapat bersama Komisi VI DPR RI dengan jajaran Direksi Telkom di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/11).

Asep Wahyuwijaya menilai bahwa meskipun Telkom memiliki kondisi finansial yang cukup stabil, perusahaan perlu memanfaatkan potensi tersebut lebih optimal untuk mencapai pertumbuhan yang lebih berkelanjutan. "Telkom memiliki kondisi finansial yang sehat, tetapi potensinya belum dimanfaatkan secara maksimal. Ini saatnya perusahaan melakukan terobosan baru," ujar politisi Nasdem tersebut.

Dalam rapat tersebut, Asep mengingatkan pentingnya evaluasi terhadap strategi bisnis Telkom yang mengandalkan banyak anak dan cucu perusahaan. Meskipun ada diversifikasi, kontribusi profit terbesar masih berasal dari unit bisnis utama, yaitu Telkom dan IndiHome.

"Keuntungan terbesar hanya dari Telkom dan IndiHome. Saya melihat perlunya evaluasi terhadap struktur bisnis agar lebih efisien dan mampu meningkatkan kontribusi dari unit-unit bisnis lainnya," jelas Asep.

Ia juga menyoroti potensi inefisiensi yang mungkin timbul akibat banyaknya subholding dan anak perusahaan. "Apakah banyaknya anak dan cucu perusahaan justru menambah inefisiensi? Perusahaan perlu melakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan struktur bisnis yang ada mendukung inovasi dan pertumbuhan," lanjutnya.

Asep Wahyuwijaya mengapresiasi langkah Telkom dalam mengalihkan fokus bisnis ke layanan data, namun ia juga mengingatkan bahwa peralihan ini belum memberikan dampak signifikan yang diharapkan. Dengan dinamika pasar yang terus berubah, Asep menekankan pentingnya inovasi yang lebih berani dan strategis.

"Dengan tantangan yang semakin kompleks, Telkom perlu mencari ide-ide baru dan melakukan inovasi yang mampu menjawab kebutuhan pasar saat ini. Saya berharap jajaran direksi Telkom dapat segera mengambil langkah strategis untuk mengatasi berbagai tantangan dan mengoptimalkan potensi yang ada," ungkapnya.

Sebagai perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, Telkom memiliki peran penting dalam sektor ini. Asep berharap perusahaan dapat memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar melalui terobosan dan strategi inovatif.

"Telkom memiliki fondasi yang kuat. Saya optimis jika perusahaan berinovasi dengan tepat, Telkom dapat mempertahankan posisinya sebagai pemain utama di industri telekomunikasi dan terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia," pungkasnya.[iis]