Telusur.co.id - Kandidat yang diusung PDIP hanya mampu menang di empat provinsi. Karenanya, Ketua Umum PDIP Megawati Seokarnoputri disarankan mengevaluasi, bahkan memberi sanksi kepada kader yang tidak bekerja sepenuh hati.

“Megawati harus intropeksi diri. Selain itu, Megawati juga mesti memecat kader yang tidak all out memenangkan Cagub dari PDIP,” kata Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, kepada telusur.co.id, Kamis (28/6/18).

Menurut Pangi, kekalahan di 13 provinsi tersebut, merupakan sinyal atau peringatan dini bagi partai berlambang banteng untuk melaju di Pemilu dan Pilpres 2019 mendatang.

“PDIP banyak keok, ini bisa mempengaruhi peta politik pada pilpres 2019,” ujarnya.

Megawati, tutur Pangi, harus mencari tahu penyebabnya. Apakah mesin partai tak berjalan dengan baik sehingga banyak jagoan PDIP yang diusung tumbang di Pilkada.

“Jadi, saya ingin PDIP harus cepat mengevaluasi. Ini sinyal atau koding bagi PDIP dan buk Megawati, ada apa dengan PDIP. Apakah mesin partai ngak efektif bekerja atau figur calonnya yang ngak menjual?,” tukas dia.[Ipk]