telusur.co.id - Setelah 2 bulan menjalani perawatan karena sakit, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan saat ini sudah kembali bekerja. Luhut mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo untuk membuat bahan Evaluasi Kerja Pemerintahan sejak 2014.
"Saya mendapat tugas untuk membuat bahan Evaluasi Kinerja Pemerintahan sejak 2014 hingga saat ini," kata Luhut seperti dikutip dari keterangan video di Instagramnya, Selasa (26/12).
Luhut menjelaskan bahwa hal itu untuk membantu pemimpin baru 2024 nanti agar bisa langsung siap bekerja.
"Mereka siap bekerja dan meneruskan seluruh program. Tanpa perlu mencari bentuk baru yang menyebabkan terganggunya kinerja ekonomi pada masa transisi, seperti yang sudah-sudah," jelasnya.
Luhut mengatakan bahwa ide dari seluruh pasangan capres-cawapres bagus. Menurutnya, yang paling penting adalah bagaimana mengeksekusinya.
"Saya paham betul bahwa ide yang datang dari seluruh pasangan calon di Pilpres 2024 semuanya bagus, namun yang paling penting dari sebuah ide adalah bagaimana mengimplementasikan dan mengeksekusinya," katanya.
Luhut berharap pemimpin selanjutnya bisa melanjutkan program Jokowi. Luhut mengatakan dengan pembangunan berkelanjutan maka visi jangka panjang Indonesia bisa tercapai.
Luhut berharap pemimpin selanjutnya memiliki karakter pemberani dan teguh pendirian seperti Jokowi.
"Harapan saya sederhana, siapa pun pemimpin Indonesia selanjutnya, saya ingin ia memiliki karakter pemberani dan teguh pendirian seperti Presiden Jokowi . Yang mampu menjaga kebijakan-kebijakan yang telah dirancang, agar tetap berjalan pada koridornya," tandasnya. [Tp]