telusur.co.id - Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Saleh Partaonan Daulay mengatakan, partainya memiliki segudang kader andalan yang bakal dipersiapkan untuk bertarung di Pemilihan Gubernur. Diantaranya, Jawa Barat.
"Masalahnya, kapan pelaksanaan pilkadanya? Kalau tidak pembahasan UU Pilkada lagi, maka pilgub Jabar akan dilaksanakan pada tahun 2024. Masih sangat jauh," kata Saleh, Selasa (3/2/21).
Adapun nama-nama kader yang disiapkan PAN untuk Pilgub Jabar adalah Desy Ratnasari (Ketua DPW PAN Jabar/anggota DPR RI), Edi Suparno (Sekjend DPP PAN/anggota DPR RI), Bima Arya (Walikota Bogor/Ketua DPP PAN), Widi Aswindi (Ketua DPP PAN/ Pengusaha), dan ada juga Pasha Ungu (Ketua DPP PAN/mantan Walikota Palu).
"Mereka semua adalah kader PAN yang jika ditugaskan akan siap bertarung di pilkada-pilkada yang ada," tutur Saleh.
Kendati demikian, Saleh menuturkan, dalam watku dekat, partainya akan melakukan pembinaan di seluruh daerah. Targetnya memperkuat jaringan, termasuk menghidupkan mesin partai. Dan, itu adalah tugas berkesinambungan yang harus dikerjakan".
"PAN masih konsentrasi untuk melakukan konsolidasi organisasi. Kita sekarang sudah menuntaskan musywil-musywil di seluruh Indonesia. Minggu-minggu terakhir ini, tinggal merampungkan musyda-musyda di seluruh kabupaten/kota yang ada. Mudah-mudahan, pertengahan Maret ini semua sudah selesai," paparnya.
Namun demikian, PAN tetap memikirkan perhelatan Pilkada. Sebagai partai politik, PAN memiliki banyak kader yang siap didistribusikan untuk menjadi eksekutif yang melayani masyarakat secara langsung. Apalagi, daerah yang disebut adalah Jawa Barat, DKI, dan beberapa provinsi lain di pulau Jawa dan di luar Jawa.
Namun demikian, DPP PAN akan melakukan pemetaan secara baik siapa di antara mereka yang paling pas untuk dimajukan di Jabar. Sebab, kader-kader itu juga bisa disiapkan untuk menjadi kepala daerah di provinsi lain. Misalnya, di DKI Jakarta.
"Masih cukup waktu untuk berbenah dan mempersiapkan segala sesuatu. Yang jelas, PAN selalu siap memberikan kader yang terbaik bagi masyarakat," tukasnya.[Fhr]
