telusur.co.id - Guna meningkatkan profesionalisme Prajurit Jalasena, Wakil Komandan (Wadan) Kodiklatal, Laksda TNI Eko Wahjono mewakili Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal), Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah menghadiri acara Pembukaan Latihan Armada Jaya (AJ) ke-42 TA. 2024 yang secara resmi dibuka oleh Panglima Komando Armada Republik Indonesia (Pangkoarmada RI), Laksdya TNI Denih Hendrata, bertempat di JOPR, Auditorium Gedung Sudomo Kodiklatal, Bumimoro Surabaya. Senin, (05/8/2024).

Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana TNI Muhammad Ali yang dibacakan oleh Pangkoarmada RI menyampaikan bahwa, Armada Jaya sebagai latihan puncak tingkat matra yang merupakan bagian penting dari upaya integral dalam pembinaan kemampuan seluruh komponen kekuatan TNI AL yang dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut. 

Latihan Armada Jaya Ke-42 kali ini mengusung Tema, "Kogaslagab, Kogasgabfib, Kogasgabratmin dan Kogasgabhantai Melaksanakan Perencanaan Operasi Laut Gabungan, Operasi Amfibi, Operasi Pendaratan Administrasi dan Operasi Pertahanan Pantai dengan Didukung Operasi Dukungan Komlek, Operasi Dukungan Kesehatan dan Operasi Dukungan Informasi di Mandala Operasi di Wilayah Indonesia Barat Bagian Utara dan Wilayah Indonesia Timur Bagian Utara dalam rangka mendukung Kampanye Militer Kogab TNI".

"Tujuan latihan ini untuk meningkatkan profesionalisme Prajurit Jalasena, kemampuan unsur Pimpinan dan Staf Komando Tugas Gabungan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan militer pada pelaksanaan Operasi Gabungan TNI dan menguji doktrin Operasi Gabungan TNI dalam kerangka Tupoksi TNI AL sebagai alat pertahanan negara di laut,” jelas Kasal.

Menurut orang nomor satu di TNI Angkatan Laut tersebut, Latihan Armada Jaya Tahun 2024 ini akan dilaksanakan dengan metode Geladi Posko. Materi yang dikembangkan adalah Proses Pengambilan Keputusan Militer (PPKM) dengan uji Rencana Operasi menggunakan Tactical Floor Game. Meskipun tidak dilakukan Manuver Lapangan, hal ini tidak mengurangi arti penting dari Latihan Armada Jaya yang di selenggarakan, karena perencanaan operasi yang baik akan menentukan keberhasilan pelaksanaan suatu operasi.

"Laksanakan Latihan ini dengan sebaik-baiknya dan berlatihlah dengan sekeras-kerasnya.  Ingatlah bahwa tidak ada Prajurit yang hebat, yang ada hanya Prajurit yang terlatih,” tegas Laksamana Ali.

Turut hadir dalam acara pembukaan yakni para Pimpinan Kotama TNI AL dan para Pejabat Tinggi Mabesal. Latihan Armada Jaya ke-42 menurut agenda akan dilaksanakan secara tatap muka maupun daring hingga tanggal 15 Agustus 2024 mendatang. (ari)