telusur.co.id, Jakarta - Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memiliki peran penting dalam pemulihan ekonomi nasional yang sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19.
Demikian disampaikan Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Gerindra, H. Khilmi saat sosialisasi 'Peran BUMN Dalam Pemulihan Ekonomi Nasional', di Lamongan Jawa Timur, Jumat (17/12/2021).
BUMN yang merupakan mitra Komisi VI DPR RI, kata Khilmi, telah melakukan berbagai upaya memulihkan ekonomi melalui berbagai program.
"Pemerintah membuat berbagai kebijakan untuk memulihkan perekonomian nasional. Dengan membuat berbagai macam program, untuk mendorong ekonomi agar segara bangkit. Diantaranya adalah dengan menugaskan BUMN untuk meringankan beban masyarakat. Mendorong keberdayaan dan meringankan agar mampu keluar dari kesulitan," kata Khilmi.
Khilmi pun menilai berbagai program yang dilakukan BUMN telah membantu masyarakat. Misalnya, PLN yang memberikan bantuan listrik gratis kepada 24 juta pelanggan 450 KV, serta diskon listrik 50 % kepada 7,7 juta pelanggan 900 VA.
Lalu BUMN Telkom yang membantu subsidi pulsa dan kuota data kepada lebih dari 4 juta tenaga Pendidikan dengan total nilai Rp 1,7 Triliun.
Selain itu, Telkom juga membangun aplikasi PeduliLindungi yang berfungsi untuk tracing historis, pergerakan masyarakat.
Kemudian, Bank yang bernaung di Himbara juga telah melakukan upaya restrukturisasi kredit segmen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan nilai bantuan mencapai hampir lima ratus triliun.
BUMN perbankan juga memberikan perluasan jaminan kredit dalam menyalurkan kredit usaha rakyat kepada pelaku UKM dan Ultra Mikro.
Selanjutnya, BUMN Pedagaian, PNM dan BRI juga memberikan insentif subsidi bunga.
"BUMN-BUMN secara kolektif membantu program pemulihan ekonomi nasional Melalui berbagai dukungan, dari mulai dukungan keuangan dan berbagai keringanan lainnya," katanya.



