telusur.co.id - Pasangan senior Indonesia, Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan, harus mengakui keunggulan ganda Malaysia, Junaidi Arief/Roy King Yap, setelah tersingkir di babak 16 besar Indonesia Masters 2025.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Istora Senayan, Hendra/Ahsan gagal mengatasi tekanan permainan cepat dan keras dari lawannya, dan harus menelan kekalahan dalam dua gim langsung dengan skor 13-21, 14-21.
Di gim pertama, meski Hendra/Ahsan sempat tampil baik dengan mengimbangi permainan lawan hingga kedudukan 9-11, pasangan Malaysia mampu mengejar dan membalikkan keadaan.
Dengan permainan agresif, mereka berhasil mencetak 6 poin beruntun dan menutup gim pertama dengan kemenangan 21-13.
Memasuki gim kedua, Hendra/Ahsan kembali tertekan oleh serangan cepat dari Junaidi/Roy. Meski sempat menunjukkan perlawanan, pasangan senior Indonesia tak mampu mengatasi permainan keras yang diperagakan lawannya.
Hendra/Ahsan akhirnya harus mengakui keunggulan ganda Malaysia dengan skor 14-21, yang mengantarkan Junaidi/Roy melaju ke perempat final.
Kekalahan ini menjadi pukulan bagi pasangan yang telah mengoleksi banyak gelar, termasuk gelar juara dunia dan Olimpiade. Namun, Hendra/Ahsan tetap dihormati atas pengalaman dan prestasi gemilang mereka di dunia bulu tangkis.[]
Perjalanan Hendra/Ahsan terhenti di 16 Besar Indonesia Master 2025

Pebulu tangkis senior Indonesia, Hendra Setiawan/Muhammad Ahsan diapit ganda Malaysia, Junaidi Arief/Roy King Yap. Foto: telusur.co.id (Pratama)