telusur.co.id - Pertandingan antara Atalanta vs Juventus di Gewiss Stadium, Minggu (7/5/2023) dipenuhi sejumlah momen penting. Dari mulai pesona pemain muda berusia 19 tahun, Samuel Iling-Junior, hingga rasialisme yang timpa Dusan Vlahovic.
Dalam pertandingan tersebut, Iling-Junior memang mencuri perhatian. Diberikan starter pertama di Serie A, pemain asal Inggris itu langsung mencetak gol. Kesempatannya sebagai starter itu didapatkan tak secara kebetulan.
Sebelum laga Atalanta vs Juventus, dia memang beberapa kali tampil mengesankan ketika tampil sebagai pengganti. “Itu adalah kesempatan. Saya mengambil bola kembali, melakukan step-over, mengopernya dan kemudian siap ketika bola kembali ke saya,” ungkap Samuel Iling-Junior dikutip dari Sky Sport Italia.
Dalam laga Atalanta vs Juventus itu, Samuel Iling-Junior melakukan satu tembakan on target dan langsung tercipta gol. Dia jua menyentuh bola sebanyak 40 kali, membuat 18 kali umpan, dua crosses, dan mendpaatkan rating 7,66 dari Whoscored. “Saya bangga mengenakan jersey ini dan telah mencetak gol, itu adalah momen spesial bagi saya,” sambung dia.
Dalam pertandingan Atalanta vs Juventus itu jua dirusak dengan degan-adegan buruk ketika ultras Atalanta berulang kali mengarahkan nyanyian rasis kepada sang pencetak gol kedua Juve, Vlahovic. Bahkan pada satu tahap membuat wasit untuk menghentikan permainan.
“Atalanta memiliki pemain seperti Pasalic, Djimsiti, dan lainnya dari etnis tersebut. Rasisme adalah masalah serius dan kita perlu membuat perbedaan yang jelas antara penghinaan terhadap individu atau penghinaan rasis secara umum. Ada perbedaan besar dan kita harus membedakannya,” kata pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini.
sumber:football5star