telusur.co.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi meminta seluruh pihak untuk menghindari money politic (politik uang) dan tindakan black champaign (kampanye hitam) saat masa kampanye calon Gubernur-wakil Gubernur Jakarta berlangsung. Adapun masa kampanye Pilkada Jakarta 2024 ini berlangsung pada 25 September hingga 25 November mendatang.

“Hindari politik uang, kampanye hitam dan hal merugikan lainnya," kata Teguh di Jakarta, Selasa (29/10/24).

Selain itu, dia pun meminta masyarakat untuk menggunakan hak pilih sesuai dengan hati nuraninya tanpa embel-embel apapun dari para pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur.

"Untuk warga Jakarta, silakan pilih sesuai hati nurani,” ungkap dia.

Lebih lanjut, Teguh juga mengingatkan kepada jajaran Pemprov DKI Jakarta, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun Penyedia Jasa Lainnya Perseorangan (PJLP) untuk menjaga netralitas.

“Netralitas semua pegawai itu sudah diatur dengan jelas. Siapapun yang melanggar akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan. Mari sama-sama kita jaga pesta demokrasi ini agar berjalan sesuai dengan yang diharapkan,” tandasnya. [Fhr]