Polda Metro Janji Tindaklanjuti Dugaan Pencabulan Santriwati di Depok - Telusur

Polda Metro Janji Tindaklanjuti Dugaan Pencabulan Santriwati di Depok

Ilustrasi anak korban pelecehan (Ist)

telusur.co.id - Sejumlah santriwati diduga menjadi korban pencabulan gurunya sendiri di Pondok Pesantren Istana Yatim Riyadul Jannah, Depok. Dugaan pencabulan terjadi saat santriwati tinggal di Ponpes tersebut.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, pihaknya telah menerima total tiga laporan dari para korban.

“Terkait dugaan tindak pidana pencabulan anak ini, Polda Metro Jaya telah menerima tiga laporan Polisi dengan terlapor yang sama,” ujar Zulpan di Polda Metro Jaya.

Saat ini, kata Zulpan, pihaknya tengah memproses laporan dari para korban. Polisi juga tengah menunggu hasil visum terhadap para korban.

"Telah dilakukan pemeriksaan terhadap pelapor dan pemeriksaan visum terhadap korban. Karena korban ini anak di bawah umur dan visum dilakukan oleh orang tuanya,” katanya.

Zulpan berjanji pihaknya akan mengusut kasus ini dengan tuntas. Bila polisi menemukan unsur pidana dari laporan korban, maka penegakan hukum akan dilakukan.

"Untuk korban yang lain silakan melaporkan. Polda Metro Jaya akan menjaga kode etik, identitas anak-anak akan dilindungi dengan baik,” ucapnya.

Karena korban masih di bawah umur, lanjut Zulpan, pihaknya juga berkoordinasi dengan Unit Pelayanan Teknis Perlindungan Perempuan dan Anak (UPT PPA) Kota Depok.

"Kita berkordinasi juga dengan Sentra Handayani di Depok untuk membuat laporan sosial korban anak-anak,” terangnya. (Tp)


Tinggalkan Komentar