telusur.co.id - "Kemampuan khusus yang telah saudara peroleh dalam pendidikan yang ditandai dengan Brevet di dada saudara harus diimbangi dengan meningkatnya profesionalisme serta rasa tanggung jawab sebagai Pasukan Elit Korps Marinir. Kebanggaan tersebut harus dijawab dengan memberikan kontribusi yang positif dalam pelaksanaan tugas nanti."
Demikian ditegaskan Komandan Pusat Pendidikan Infanteri (Danpusdikif) Kodikmar Kodiklatal, Kolonel Marinir Prasetyo Pinandito saat memimpin Upacara Penutupan Latihan Praktek Keparaan (Wing Day) Siswa Diktaifib Angkatan 50 TA. 2023 dan Penyematan Brevet Terjun Free Fall, di Lapangan Skuadron Helly 400 Puspenerbal Juanda Sidoarjo. Senin (08/7/2024).
Adapun kegiatan yang diikuti 41 siswa Taifib dan 4 siswa Sus AFF Kowal ini, ditandai dengan Perwakilan penyematan tanda siswa yang diwakili Letda Marinir Diki Deniswara dan Siswa Sus AFF Kowal diwakili Serda Nav/W Putri Aulia Firza
Dalam amanatnya, Danpusdikif Kodikmar menjelaskan bahwa Latihan Praktek (Lattek) Keparaan yang dilaksanakan selama 1,5 Bulan bertujuan untuk memberi bekal pengetahuan, keterampilan dan kemampuan siswa Diktaifib terhadap teknik pelaksanaan terjun payung statik dan terjun payung bebas, sehingga siap melaksanakan tugas operasi/infiltrasi, masuk ke daerah musuh atau daerah yang dikuasi musuh tanpa diketahui, melalui media udara baik secara perorangan maupun Tim.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa, sebagai Pasukan Khusus tentu membutuhkan tampilnya prajurit yang handal dan memiliki disiplin tinggi. Ini berarti, profesionalisme merupakan fokus utama dari lahirnya prajurit yang bermoral, profesional dan berani.
"Dalam menghadapi tantangan tugas ke depan yang makin berat dan kompleks, spektrum penugasan Pasukan Taifib juga akan semakin luas. Untuk itu, setelah menyelesaikan Lattek Keparaan ini, saudara diharapkan mampu melaksanakan tugas sebagai Tim di Dropping Zone dan sebagai unsur Pengintaian Amfibi maupun Pengintaian Darat serta tugas-tugas operasi khusus lainnya,” tukas Danpusdikif.
Sementara itu, upacara penyematan brevet Para terasa istimewa dengan kehadiran Komandan Kodiklatal (Dankodiklatal), Letjen TNI Marinir Nur Alamsyah, Komandan Puspenerbal, Laksda TNl Sisyani Jaffar, juga Wadan Kodiklatal, Laksda TNI Eko Wahjono beserta Pejabat Utama (PJU) Kodiklatal yang menyaksikan secara langsung seluruh prosesi upacara termasuk ketika seluruh siswa unjuk kemampuan mereka melakukan terjun free fall. (ari)
