Tekan Dampak Buruk Kenaikan Harga BBM, Demokrat Usul Harga Pertalite Rp5000 Perliter - Telusur

Tekan Dampak Buruk Kenaikan Harga BBM, Demokrat Usul Harga Pertalite Rp5000 Perliter

Anggota Komisi VI DPR RI, Muslim (Ist)

telusur.co.idSetelah harga bahan bakar minyak (BBM) pertalite dan solar mengalami kenaikan, sejumlah bahan kebutuhan pokok hingga bumbu dapur di pasaran mulai mengalami kenaikan. Seperti Cabai Merah Keriting, Cabai rawit dan lainnya.

Merespon hal itu, Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Demokrat, Muslim mengatakan kenaikan harga BBM tentu berimbas pada harga-harga lainnya.

"Ini semua kenaikan (harga) kan (salah satu penyebabnya) karena efek BBM juga. Jangan sampai kita bilang oh enggak ada kaitan. Enggak mungkin (tidak ada kaitannya). Karena disitu masalah transportasi juga (Distribusi; pengangkutan membutuhkan BBM)," kata Muslim di depan Komisi VI Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (20/09/2022).

Menurut Ketua DPD Partai Demokrat Aceh ini, kenaikan harga BBM telah menambah beban hidup rakyat, terutama masyarakat golongan bawah, seperti nelayan, petani, buruh pedagang, tukang ojek dan lainnya.

Masih kata Muslim, dampak adanya kenaikan BBM tentu akan menambah penderitaan rakyat kecil dan akan menambah jumlah orang miskin serta daya beli masyarakat pasti akan menurun dengan tingginya nilai inflasi.

Oleh karena itu, dia mendesak pemerintah untuk segera mengkaji ulang kenaikan harga tersebut dan menetapkan penurunan harga BBM Subsidi jenis pertalite dengan harga Rp5.000 perliter.


"Posisi partai demokrat dari awal kan menolak tegas kenaikan bbm bersubsidi, termasuk saya sampaikan di paripurna, kenapa? Hari ini kan yang sangat menderita masyarakat bawah apalagi dinaikkan jenis pertalite kan, kemudian solar, itu kan menyangkut petani, nelayan, hajat hidup orang banyak, bahkan saya tiap hari di DM, gimana kalau bisa turunlah 5000ribu misalnya kan," kata Muslim.


Tinggalkan Komentar