telusur.co.id - Sejumlah artis yang terseret dalam kasus dugaan promosi judi online, mengaku banyak yang tertipu. Karena, tawaran pekerjaan mempromosikan game online, namun ternyata disalahgunakan untuk penyelenggara judi online.

Hal ini yang dirasakan artis Gilang Dirga yang mengaku tertipu dengan tawaran pekerjaan mempromosikan game online.

"Bisa dibilang gue dan mungkin beberapa teman artis jadi korban tawaran pekerjaan yang kita dapatkan yang rata-rata ditawarkan tahun 2020. Saat itu lewat manajemen, gue ditawarin untuk bikin video dan ada duitnya yakni mempromosikan game online, dari situ akhirnya gue bikin," kata Gilang Dirga dalam tayangan Intens Investigasi, ditulis Sabtu (30/9/23).

Gilang menjelaskan, dia awalnya tak mengetahui video yang dibuatnya untuk kepentingan promosi game online, ternyata disalahgunakan untuk judi online.

"Gue enggak tahu bahwa itu disalahgunakan mereka untuk promosi judi online. Karena memang video yang gue bikin itu untuk kepentingan promosi game online," tuturnya.

Gilang sempat menyesalkan kecerobohan manajemen dan managernya yang tidak mengecek terlebih dahulu tentang pekerjaan yang dilakoninya.

"Salah gue juga enggak benar-benar cross check, dan manajer gue juga enggak benar-benar ngecek lagi tawaran pekerjaan yang masuk. Sudahlah, kalau nantinya harus menjelaskan di depan hukum sebagai warga negara yang baik. pastinya kita akan tunduk," tukasnya.

Sebelumnya, sejumlah artis seperti Wulan Guritno, Yuki Kato, Cupi Cupita, serta beberapa influencer lain telah dipanggil ke Bareskrim Polri untuk dimintai keterangannya terkait dugaan promosi judi online yang mereka lakukan. Mereka rata-rata berdalih tidak mengetahui tentang kejadian itu, dan berdalih apa yang mereka promosikan adalah game online.[Fhr]