telusur.co.id - Aktor Hollywood Tom Cruise akan melakukan aksi menantang maut di atap Stade de France pada upacara penutupan Olimpiade Paris, Minggu (11/8/24), dalam acara penyerahan bendera lima cincin lambang Olimpiade ke Los Angeles.
Berselang dua pekan setelah upacara pembukaan yang digelar di luar Stadion -- di sepanjang Sungai Seine -- yang belum pernah terjadi sebelumnya, terdapat ekspektasi besar terhadap pertunjukan tersebut untuk menutup Olimpiade.
Upacara penutupan akan berlangsung lebih singkat dan akan berlangsung -- dengan cara yang lebih tradisional -- di stadion nasional Prancis.
Direktur artistik Thomas Jolly mengungkapkan bahwa penampilan bak di film aksi tersebut akan menggabungkan "keajaiban" dan "distopia", menunjukkan beberapa elemen yang lebih "gelap" daripada penuh dengan "tone gembira" dibanding upacara pembukaan yang menarik lebih dari satu miliar penonton di seluruh dunia.
Dikutip dari AFP, Rabu, Jolly mengatakan dia melihat Olimpiade sebagai "monumen yang rapuh" dan ingin membayangkan apa yang akan terjadi jika Olimpiade tersebut "menghilang dan seseorang membangunnya kembali di masa depan yang jauh."
Salah satu adegan akan menampilkan "penjelajah dari ruang-waktu lain yang tiba di bumi dan menemukan sisa-sisa sejarah Olimpiade", dengan akrobat memulihkan lima cincin Olimpiade.
Upacara penutupan akan menampilkan lebih dari 100 penari, seniman sirkus, dan aktor lainnya, dengan pertunjukan udara, panggung raksasa, dan pencahayaan spektakuler.
Upacara pembukaan menampilkan beberapa bintang besar, termasuk Lady Gaga, Celine Dion, dan Aya Nakamura. Beberapa selebriti besar juga diharapkan hadir pada upacara penutupan.
Cruise telah menghadiri beberapa acara Olimpiade dan bintang Hollywood yang aksinya dalam film kerap tanpa stunt-man itu dinilai menjadi penghubung yang baik antara Paris dan Olimpiade Los Angeles 2028.
Media AS melaporkan bahwa Cruise telah mempersiapkan aksi spektakuler untuk mengambil bendera Olimpiade dan memindahkannya ke LA, dengan rangkaian video telah direkam.
Beberapa bintang Hollywood juga dikabarkan akan tampil mengambil peran dalam acara tersebut, termasuk Snoop Dogg, Eva Mendes, Ryan Gosling, dan Sharon Stone.
Ada rumor yang belum terkonfirmasi bahwa Beyonce -- pendukung setia tim AS di media sosial -- juga mungkin akan tampil.
Panitia penyelenggara sangat ingin menghindari terulangnya kontroversi yang dipicu oleh upacara pembukaan, yang menampilkan transgender dalam rangkaian yang menurut sebagian umat Kristen dan konservatif dianggap mengejek kisah Perjamuan Terakhir dalam Alkitab.
Panitia bersikeras bahwa adegan itu merujuk pada dewa-dewa Yunani. Jolly dan anggota tim lainnya mendapat perundungan di media sosial, sehingga memicu penyelidikan polisi dan kecaman dari Presiden Prancis Emmanuel Macron.[Fhr]