telusur.co.id -Film animasi karya anak bangsa berjudul 'Jumbo' tembus 4 juta penonton dalam kurun waktu dua Minggu.
Visinema Studio selaku rumah produksi atau pembuat film Jumbo mengaku bersyukur atas capaiannya tersebut. Adapun hal itu diutarakan dalam akun Instagram resmi @visinemaid.
"LEBIH DARI 4.000.000 ORANG TELAH MENJADI BAGIAN PERJALANAN GENG JUMBO Masih nggak percaya, dan yang pasti, sangat bersyukur," tulis Visinema yang dilihat telusur.co.id pada Rabu (16/4/2025).
Lebih lanjut, Visinema juga mengucapkan terimakasih bagi para penonton di seluruh penjuru Indonesia.
"Dari anak-anak yang tertawa dan bersorak bareng JUMBO, sampai orang dewasa yang diam-diam meneteskan air mata di kursi bioskop. Kalian semua adalah bagian dari kisah ini," tulisnya.
"JUMBO dibikin dengan cinta. Dan kalian membalasnya dengan pelukan yang hangat #JumboUntukSemua," sambungnya.
Kendati demikian, Visinema menyebut bahwa perjalanan Don karakter utama dari film Jumbo ini belum selesai.
"Ayo terus berjalan bersama, ya! Tonton film JUMBO masih tayang di bioskop, beli tiketnya di bit.ly/nontonjumbo," imbuhnya.
Adapun film Jumbo menceritakan Don, seorang yatim piatu yang kerap diganggu karena tubuhnya yang besar. Ia memiliki buku cerita yang diwarisi orang tuanya, yang penuh dengan gambar dan cerita ajaib.
Don kemudian bertemu Meri, seorang peri yang mencari bantuannya untuk menyatukan kembali Meri dengan keluarganya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Rano Karno, mengajak ratusan anak warga binaan sosial menonton film animasi Jumbo karya sutradara Ryan Andriandhy di Epicentrum XXI, Setiabudi, Jakarta Selatan, pada Sabtu (12/4).
Kegiatan ini bertujuan memberikan hiburan edukatif sekaligus menanamkan pesan moral serta nilai-nilai sosial tentang makna persahabatan, keberanian, penerimaan diri, dan penghargaan terhadap perbedaan melalui kisah petualangan.
“Saya mengapresiasi Visinema Animation karena telah menghadirkan film yang mampu mencetak sejarah sebagai film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa,” Rano.
Lebih lanjut, Rano memprediksi film animasi Jumbo akan menembus angka lima juta penonton.
Menurutnya, film anak-anak seperti Jumbo memiliki nilai edukasi yang sangat bermanfaat untuk perkembangan karakter anak-anak Indonesia.
“Sekali lagi, kami dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sangat mendukung, karena Jakarta akan kami desain menjadi kota sinema. Ini menjadi langkah awal untuk membangun jaringan film di Jakarta menuju kancah internasional,” tutupnya. (Tp).