telusur.co.id - Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, Ayatullah Uzma Sayyid Ali Khamenei menyebut Amerika Serikat sebagai rezim mafia, dan Ukraina menjadi korban dari kebijakan AS.

Dalam pidato peringatan hari raya Bitsah Nabi Muhammad Saw yang disiarkan televisi dan radio nasional Iran hari Selasa (1/3/22), Ayatullah Khamenei mengatakan, rezim Amerika adalah contoh sempurna dari Jahiliyah Modern. 
"Rezim ini pemicu krisis, dan kelangsungan eksistensinya  dari  terciptanya krisis di dunia," kata Ayatullah Khamenei, seperti dilansir Al-Alam.

"Amerika Serikat mengganggu stabilitas Ukraina dengan campur tangan di negara ini dan mengorganisir demonstrasi yang menyulut kudeta berwarna," tambahnya.

Rahbar, sebutan untuk Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran, juga menekankan bahwa Iran menyerukan penghentian perang di Ukraina.

Di bagian lain pidatonya, Ayatullah Khamenei menyinggung masalah pengaruh kartel global. 

"Segala sesuatu di dunia saat ini digunakan untuk melayani perusahaan dan kartel menjadi gemuk, dan sains juga digunakan untuk membunuh manusia," ungkapnya. 

"Di suatu tempat ilmu ini digunakan untuk membuat vaksin yang menyelamatkan nyawa. Tapi di tempat lain, mereka menggunakannya untuk membuat senjata yang membunuh puluhan kali lebih banyak daripada mereka yang diselamatkan," tandasnya. [Tp]