telusur.co.id - Bunda Literasi Kota Bekasi, Wiwiek Hargono Tri Adhianto, mengajak berbagai pihak memerangi bullying atau perundungan. Hal tersebut disampaikan saat mengunjungi sekolah di daerah Kecamatan Mustikajaya dalam kegiatan gali potensi siswa.

Istri dari Plt Wali Kota Bekasi itu menyatakan akan mendukung kampanye dalam memerangi penindasan atau perundungan di sekolah. Menurut dia, bullying atau perundungan tidak sesuai dengan nilai maupun budaya bangsa Indonesia.

Dalam kunjungan itu, Wiwiek Hargono mengajarkan keterampilan inklusif kepada anak-anak serta mendesak siswa untuk bersikap hormat dan selalu menyebarkan kebaikan antara satu sama lainnya.

“Saling menolong dalam kebaikan dan kepedulian, menanamkan nilai-nilai Pancasila sehingga anak-anak memiliki karakter yang baik,” ujarnya kepada para siswa, Selasa (14/2/23).

Bunda Literasi juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan para pendidik dan siswa.

Wiwiek Hargono menekankan pentingnya peran dari berbagai pihak untuk menyosialisasikan. Hal tersebut diutarakan sebagai bagian dari kampanye anti-bullying.

“Bersama membahu-bahu sosialisasikan kepada masyarakat luas, karena bullying dapat menjatuhkan mental anak dan berdampak buruk pada tumbuh kembang anak,” kata Wiwiek Hargono.

Membimbing anak ke arah positif, lanjut Wiwiek, dapat mendorong anak-anak lebih berprestasi dan percaya diri akan potensi yang dimiliki.

“Dengan memberikan perhatian yang lebih khusus, membimbing ke arah yang postif mendorong anak-anak tercinta untuk berprestasi dan percaya diri akan potensi yang dimiliki,” tutupnya.[Tp]