telusur.co.id - Pemerintah China mengingatkan kepada Amerika Serikat untuk berhenti membuat provokasi di Laut Cina Selatan.  

"Kami (meminta) pihak AS untuk berhenti melakukan intervensi di Laut Cina Selatan dan menghentikan provokasi militer di Laut Cina Selatan," ujar juru bicara Wu Qian dilansir reuters.

Pernyataan Menteri Pertahanan Tiongkok Wei Fenghe kepada Menteri Pertahanan AS Mark Esper, yang diceritakan oleh juru bicara China, datang hanya dua minggu setelah seorang pejabat tinggi Gedung Putih mengecam "intimidasi" Cina di jalur air yang penting.

Itu juga datang sehari setelah Esper secara terbuka menuduh Beijing "semakin menggunakan paksaan dan intimidasi untuk memajukan tujuan strategisnya" di wilayah tersebut.

Selama pembicaraan tertutup di sela-sela pertemuan para menteri pertahanan di Bangkok, Wei mendesak Esper untuk "menghentikan ketegangan di Laut Cina Selatan dan untuk tidak memprovokasi dan meningkatkan ketegangan di Laut Cina Selatan," kata juru bicara Wu Qian.

China kesal dengan apa yang disebut operasi "kebebasan navigasi" oleh kapal-kapal AS di laut yang disengketakan.

Cina mengklaim hampir semua perairan yang kaya energi di Laut Cina Selatan, tempat Cina membangun pulau buatan untuk mendirikan pos-pos militer. Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan dan Vietnam juga memiliki klaim atas sebagian laut.

AS menuduh Cina menyusun militernya untuk bersidang di Laut Cina Selatan dan mencoba mengintimidasi tetangga-tetangga Asia. [Ham]