Inovasi Mealboard, Ubah Kotak Makan Jadi Media Iklan Berkelanjutan - Telusur

Inovasi Mealboard, Ubah Kotak Makan Jadi Media Iklan Berkelanjutan

Produk mealboard (Foto: Dok. Mealboard)

telusur.co.id - Mealboard, startup kreatif yang didirikan oleh Gede Sanjaya Indrajaya dan Raiyen Dewi Kusuma, telah menciptakan sebuah konsep inovatif dalam dunia periklanan. Mereka memanfaatkan kotak makan sebagai media iklan berkelanjutan, memberikan brand cara baru untuk menjangkau audiens melalui momen makan.

Mealboard memperkenalkan konsep "20 Minutes Unskippable Ads", di mana iklan dipasang di kotak makan dan dilihat langsung oleh pelanggan selama 20 menit penuh.

"Iklan tidak perlu keras untuk didengar; ia cukup hadir di momen yang tepat," ujar Co-Founder Mealboard, Gede Sanjaya, dalam keterangannya, Kamis (30/10/25).

Gede menjelaskan, mealboard menawarkan beberapa keunggulan, antara lain:

Unskippable Ads: Audiens berinteraksi langsung dengan kotaknya

Eco-Friendly Design: Kotak terbuat dari bahan ramah lingkungan

QR Tracking System: Setiap kampanye bisa dilacak

Dalam waktu singkat, kata Gede, Mealboard telah menjalankan beberapa pilot campaign di Jakarta dan membangun jaringan dengan puluhan merchant di Jabodetabek. Visi besar Gede menjadikan Mealboard sebagai ikon media iklan baru di Indonesia, media yang tidak mengganggu, tetapi melekat dalam momen paling manusiawi.

"Kami percaya iklan bisa sederhana tapi bermakna. Sama seperti makan — ia tidak selalu ramai, tapi selalu penting," tutur Gede.

Dengan Mealboard, Gede dan Raiyen berharap dapat memberikan dampak positif bagi dunia periklanan dan lingkungan.

Diakui Gede, Mealboard juga menghadapi beberapa tantangan, termasuk produksi, distribusi, edukasi pasar, dan tim. Namun, ketekunan Gede dan timnya dalam menjelaskan data dan efektivitas media baru ini akhirnya membuat beberapa brand besar mulai melirik.

"Mealboard memberi manfaat nyata di dua sisi: memberdayakan UMKM kuliner dengan menyediakan kotak makan profesional dan membantu mereka tampil lebih menarik, serta mengurangi limbah plastik dengan mengganti wadah sekali pakai menjadi media iklan yang bisa digunakan ulang," paparnya.

Dalam waktu singkat, kata Gede, Mealboard telah menjalankan beberapa pilot campaign di Jakarta, membangun jaringan dengan puluhan merchant di Jabodetabek, dan menarik minat startup dan brand nasional untuk berkolaborasi. Dia mengakui pencapaian ini tidak akan terwujud tanpa kerja keras tim kecil yang solid.

"Ke depan, Mealboard berencana memperluas distribusi ke kota-kota besar dan membangun portal interaktif real-time campaign agar klien bisa memantau hasil dengan satu sentuhan jari. Dengan demikian, Mealboard dapat terus memberikan dampak positif bagi dunia periklanan dan lingkungan," pungkasnya. (Prt)


Tinggalkan Komentar