telusur.co.id - Upacara Peringatan Peristiwa 13 Desember 1945,Kapolres Tebing Tinggi AKBP SUNADI.,S.IK bertindak selaku Ispektur  dengan Perwira Upacara AKP. P. MANURUNG.di Taman Makam Pahlawan Kota Tebing Tinggi,Jumat (13/12/2019) pukul 07.30 wib.

Tampak hadir Upacara Peringatan Peristiwa 13 Desember Wakil walikota Ir. OKI DONI SIREGAR,Kajari M. NOVEL.,SH.,MH,Dandim 02/04 Ds Letkol Kav SYAMSUL ARIFIN.,SE.,M.Tr (Han),Ketua DPRD Basyarudin Nasution,Wakaden - B Brimob KOMPOL NOVRIZAL,Para Perwira TNI-POLRI,Para Pejabat Pemko Tebing Tinggi,ASN,Pelajar dan Camat, Lurah se Kota Tebing Tinggi.

Kegiatan  dirangkai dengan berbagai acara diawali dengan berziarah ke Taman Makam Pahlawa Taman Bahagia Kota Tebing Tinggi, dilanjutkan Tabur Bunga di Titi Gantung dan Pemakaman Pahlawan Tanpa Nama di Kelurahan Bulian Kota Tebing Tinggi serta Peletakan Karangan Bunga di Tugu 13 Desember 1945.

Dalam sambutannya Dandim 0204/DS membacakan Pidato Wali Kota Tebing Tinggi yang mengatakan bahwa hari ini 74 Tahun silam tepatnya 13 desember 1945, terjadi suatu peristiwa bersejarah di Kota Tebing Tinggi,yaitu pembantaian massal oleh tentara Jepang kepada pemuda pemudi Kota Tebing Tinggi yang mengakibatkan ribuan orang jatuh korban.

Mereka gugur semata-mata hanya untuk mempertahankan kemerdekaan yang baru saja diproklamirkan pada 17 Agustus 1945, untuk itu peristiwa bersejarah ini tidak boleh dilupakan oleh segenap bangsa khususnya oleh putra putri Kota Tebing Tinggi.

Karena dalam peristiwa bersejarah ini banyak catatan yang harus terus dilestarikan, terutama oleh generasi muda yaitu semangat persatuan dan kesatuan, jiwa Patriotik, rela berkorban nyawa sekalipun demi bangsa dan negara.

Dimana di dalam peristiwa tersebut tidak adanya perbedaan suku maupun agama, semua menjadi satu untuk merdeka atau mati dan semangat ini harus tetap kita lestarikan bersama dan sangat relevan untuk terus dikobarkan.

Terakhir beliau mengatakan zaman boleh berubah namun semangat persatuan dan kesatuan serta jiwa patriotik yang sudah diwariskan oleh pejuang pendahulu kita harus tetap abadi.

Kegiat upacara Ziarah dan Penaburan Bunga berjalan aman, baik dan kondusif. [Sbk]

Laporan : Willi