telusur.co.id - Dengan mengenakan rompi berwarna coklat  Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui massa aksi dan pendemo yang menolak Undang-Undang Cipta Kerja (Ciptaker) Omnibus Law.

Dari pantauan telusur.co.id Kedatangan anies pun membuat situasi yang semula panas menjadi adem.

Dihadapan pendemo Gubernur DKI Jakarta tersebut meminta pendemo untuk sabar dan tidak bertindak anarkis. Hal itu, karena negara Indonesia merupakan negara demokrasi. 

Tak hanya itu, Dikatakan Anies bahwa dirinya akan  segera menemui pemerintah pusat membicarakan keinginan publik terkait penolakan UU Ciptaker Omnibus Law.

"Apa yang menjadi aspirasi tadi yang diungkapkan besok kita akan sampaikan dan teruskan seluruh aspirasi ini," ucapnya dihadapan para pendemo, Jakarta, Kamis (08/10/20)

Dirinya juga meminta massa aksi untuk kembali kerumah masing masing dam tidak melakukan tindakan yang merugikan diri sendiri. 
 
"Ingatlah bahwa yang namanya penegakan keadilan tanggung jawab kita semua, teman-teman semua sedang menegakan keadilan, karena itu jalankan juga dengan sebaik-baiknya dengan tertib dan sampai rumah dengan selamat," tukasnya.[fhr]