telusur.co.id - Jurgen Klopp mengungkapkan dia melakukan pembicaraan pribadi dari hati ke hati dengan Mohamed Salah dan Sadio Mane secara terpisah setelah keduanya bertengkar saat Liverpool menang 3-0 atas Burnley pada Agustus.

Insiden itu terjadi ketika Salah memilih untuk menembak daripada menemukan Mane, yang tampak dalam posisi yang lebih baik untuk mencetak gol daripada pemain Mesir itu.

Tak lama kemudian Mane digantikan, dan dia bereaksi dengan marah, menggerakkan tangannya dengan marah dan muncul untuk menyarankan Shalah yang seharusnya mengikuti cara keegoisannya di depan gawang.

Ada desas-desus bahwa keduanya telah jatuh karena insiden itu, tetapi berbicara dengan Sports Illustrated, Klopp mengatakan dia hanya berbicara kepada pasangan itu secara terpisah dan bersikeras itu bukan masalah besar.

"Di dunia sepakbola, itu terlihat sangat besar; seperti 'Ya Tuhan, bagaimana kamu bisa melakukannya?'" Klopp berkata. "Tapi aku baru saja berbicara dengan mereka,” ujarnya dilansir mirror.

Klopp juga mengungkapkan bahwa Georginio Wijnaldum adalah pemain di ruang ganti yang menenangkan tim ketika emosi berubah, menambahkan pelatih asal Belanda itu "selalu berusaha menyelesaikan masalah karena dia bisa mengerti mengapa orang marah."

Mereka berdua akan mencari untuk menambah penghitungan mereka ketika The Reds menghadapi rival pahit Manchester United pada hari Minggu, dan mereka kemudian menghadapi periode sibuk empat pertandingan dalam sepuluh hari ketika mereka menghadapi Wolves pada hari Kamis, diikuti oleh Shrewsbury di Piala FA di akhir pekan dan kemudian dua pertandingan liga melawan West Ham dan Southampton secara berurutan.

Klopp dilaporkan kemudian ditetapkan untuk memberi hadiah kepada bintang-bintang Liverpoolnya dengan cuti seminggu daripada membawa mereka ke kamp pelatihan bulan depan, dengan jeda dua minggu antara pertandingan melawan Saints dan pertandingan mereka setelah melawan Norwich. [ham]