telusur.co.id - Lebih dari 1000 orang meninggal dunia akibat banjir besar yang melanda Pakistan pada Minggu (28/8/22). Sementara, menurut pejabat setempat diperkirakan lebih dari 1 juta rumah hancur dan 33 juta warga Pakistan terdampak banjir musiman tersebut.
Terkait itu, Wakil Ketua Fraksi PKS Sukamta, menyatakan keprihatinan yang mendalam. Ia berharap pemerintah Indonesia dapat memberikan bantuan yang memadai untuk membantu rakyat Pakistan.
"Skala bencana ini sangat besar, tentu sangat berat bagi pemerintah dan rakyat Pakistan untuk menghadapi sendirian. Perlu ada bantuan dari komunitas skala internasional untuk membantu proses evakuasi dan memberikan bantuan darurat untuk menyelematkan korban," kata Sukamta kepada wartawan, Selasa (30/8/22).
Lebih khusus, anggota Komisi I DPR minta pemerintah Indonesia segera memberikan bantuan kepada rakyat Pakistan. Karena, Pakistan sebagai negara sahabat sejak masa perjuangan kemerdekaan.
Di masa lalu, Presiden Soekarno bersahabat baik dengan para pemimpin Pakistan seperti Muhammad Ali Jinnah, Presiden Iskander Mirza dan Ayub Khan.
Persahabat erat berlangsung hingga saat ini. Termasuk saat Indonesia alami bencana skala besar Tsunami Aceh tahun 2004, Pakistan termasuk negara turut memberikan bantuan.
"Maka sebagai wujud persahabatan dan juga rasa kemanusiaan, Indonesia perlu kirimkan tim ahli bencana, tim medis, dan juga bantuan berupa obat-obatan dan makanan," tukasnya.[Fhr]



