telusur.co.id - Seorang mantan pejabat dinas kontraintelijen rezim Israel, Shin Bet mengatakan, laporan-laporan asing menyebutkan bahwa Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman beberapa kali mengunjungi Tel Aviv.
Fars News, Selasa (6/10/20) melaporkan, stasiun televisi Al Mayadeen mengutip media Israel mengabarkan, seorang pejabat Shin Bet menuturkan, negara-negara Arab menganggap Pemimpin Otorita Ramallah Palestina tidak ada kaitan apapun dengan mereka.
Ia menambahkan, negara-negara Arab menganggap hubungan dengan Israel lebih penting dari cita-cita Palestina.
Mantan pejabat Shin Bet ini menegaskan, yang benar-benar menjadi ancaman asli bagi Israel adalah Iran.
Menurutnya, laporan-laporan asing menyebutkan Putra Mahkota Saudi, Mohammed bin Salman beberapa kali merasakan sinar matahari Tel Aviv.
Surat kabar Israel, Maariv, Jumat (2/10/20) malam mengungkapkan bahwa hubungan Uni Emirat Arab dan Bahrain dengan Israel terjalin berkat negosiasi intens, dan persetujuan dari Arab Saudi. [Tp]