telusur.co.id - Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban mengatakan, perang di Ukraina dipicu oleh rantai kapitalis Barat. Dan mereka, kata dia, diuntungkan jika perang ini berkepanjangan.

Dalam wawancara dengan Russia Today, Jumat (10/6/22) Viktor Orban menuturkan, oligarki-oligarki semacam George Soros adalah pemicu perang di Ukraina, dan mereka mengeruk keuntungan dari perang itu.
 
"Kita harus membiayai perdamaian bukan perang. Akan tetapi ada pihak-pihak berkepentingan yang ingin memperpanjang perang," ujarnya dalam wawancara itu yang dilansir Parstoday, Sabtu (11/6/22(.
 
"Sekarang cukup jelas ada rantai bisnis yang tertarik dengan perang Ukraina, George Soros salah satunya. Ia berbicara secara terbuka tentang pentingnya memperpanjang perang. Dia adalah penghasut perang Ukraina," imbuhnya.
 
Pada saat yang sama, PM Hongaria menegaskan bahwa Budapest berbeda dengan ibu kota-ibu kota Eropa lainnya, karena tidak bersedia mengirim senjata ke Ukraina.
 
Berbicara pada Forum Ekonomi Dunia di Davos, George Soros yang kelahiran Hongaria itu mengatakan bahwa serangan Rusia ke Ukraina mungkin adalah awal dari Perang Dunia III, dan peradaban Barat harus bisa bertahan. Satu-satunya jalan mempertahankan peradaban Barat adalah mengalahkan Putin sesegara mungkin. 

"Jalan terbaik, atau mungkin satu-satunya jalan untuk mempertahankan peradaban kita adalah mengalahkan Vladimir Putin secepat mungkin," kata Soros. [Tp]