Semoga Bayi Mungil yang Dibuang Orang Tuanya Bisa Diadopsi Oleh Politisi NasDem - Telusur

Semoga Bayi Mungil yang Dibuang Orang Tuanya Bisa Diadopsi Oleh Politisi NasDem

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Nurhadi ketika melihat bayi mungil yang dibuang orang tuanya. Foto istimewa

telusur.co.id - Hati lelaki mana yang tidak iba melihat seorang bayi mungil tak berdosa disia-siakan oleh orang tuanya. Bayi laki-laki nahas itu dibuang orang tuanya, di Gazebo dekat jalur rel kereta api RT 02, RW. 12 Lingkungan Gebang Kidul, Kelurahan Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jumat (3/2).

Untungnya, warga menemukan bayi tersebut dan langsung membawa ke Puskesmas Sananwetan, Kota Blitar. Kejadian ini sempat viral di Kota Blitar.

Rupanya, peristiwa ini sampai ke telinga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Blitar, Jawa Timur (Jatim) yang juga Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai NasDem, Nurhadi.

Tidak mau berlama-lama, Nurhadi langsung mengunjungi Puskesmas Sananwetan untuk melihat kondisi bayi. “Saya melihat berita bahwa ada bayi yang dibuang dan ditemukan di Sananwetan. Jadi, ke sini ingin melihat langsung kondisi bayi tersebut,” kata Nurhadi dalam keterangannya, Minggu (5/2).

Merasa iba dengan nasib sang bayi, Nurhadi mengatakan, dirinya sangat berminat mengangkatnya sebagai anak. Untuk memuluskan niat baiknya tersebut, Nurhadi mengaku tetap mengikuti prosedur yang berlaku.

“Ya, saya sangat berminat untuk mengangkatnya sebagai anak, kita ikuti prosesnya saja. Kalau memang nanti rezeki saya, ya insyaallah jadi anak saya. Tadi saya usul untuk mengikuti prosedur yang ada, jadi kita tunggu info lanjutan dari Dinas Sosial dan Polres,” jelas Nurhadi.

Tak hanya itu, Nurhadi memberikan apresiasi pada pihak tenaga medis yang telah merawat bayi terlantar tersebut dengan baik. Menurut dia kondisi bayi tersebut sudah kian membaik, karena mendapat perawatan yang cepat dan tepat dari pihak Puskesmas Sananwetan.

“Saya sangat mengapresiasi Kepala Puskesmas Sananwetan, Bu Dokter Siti Julaikah dan timnya yang cekatan merawat bayi tersebut. Kemarin, saya dengar awal ditemukan wajahnya pucat dan benjol-benjol, tadi saya lihat sudah dalam kondisi baik,” imbuh dia.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar, Dharma Setiawan menyebut, saat ini kondisi bayi tersebut dalam kondisi jauh lebih baik dari sejak awal ditemukan. Dia berkata jika pihak Puskesmas Sananwetan sudah melakukan pemenuhan nutrisi dan imunisasi terhadap bayi tersebut.

“Kondisi awal, bayi datang dengan kondisi dehidrasi dan pucat, tapi hari ini sudah memerah dan sudah bisa nangis. Kami juga berikan asupan susu untuk berat badan lahir rendah. Kami juga sudah lakukan imunisasi langsung hepatitis dan pemberian injeksi vitamin k,” jelas Dharma Setiawan. [ham]


Tinggalkan Komentar