Tingkatkan Rantai Pasok, Pelaku UMKM Didorong Masuk Pasar Digital - Telusur

Tingkatkan Rantai Pasok, Pelaku UMKM Didorong Masuk Pasar Digital


telusur.co.id - Pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) memegang peranan besar dalam memajukan perekonomian Indonesia. Selain sebagai salah satu alternatif menurunkan tingkat pengangguran, UMKM juga berperan dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi Indonesia. 

"Pandemi Covid-19, sangat berdampak terhadap kelangsungan perekonomian Indonesia, termasuk pelaku UMKM," kata Asisten Deputi Pengembangan Rantai Pasok Usaha Mikro, Kemenkop dan UKM, Sutarmo, dalam sinergi Kemenkop-Komisi VI DPR di Tegal, Jawa Tengah, Senin (18/10/21). 

Menurut Sutarmo, herkurangnya aktifitas masyarakat menyebabkan turunnya daya beli sehingga omset pelaku UMKM juga menurun drastis. 

Namun, pengembangan usaha mikro melalui digitalisasi usaha dapat menjadi salah satu solusi meningkatkan penjualan produk di tengah Covid-19 seperti sekarang ini. 

Kebijakan berinteraksi jarak jauh atau social distancing dalam rangka mengurangi penyebaran covid-19, imbuhnya, bisa dimanfaatkan pelaku usaha mikro untuk meningkatkan usahanya melalui pemanfaatan teknologi sehingga bisa masuk ke dalam rantai pasok baik nasional maupun global. 

Untuk membantu para pelaku usaha mikro tersebut, Deputi Bidang Usaha Mikro berkerjasama dengan berbagai marketplace untuk menjaga kelangsungan usaha dan bahkan mengembangkan usaha di tengah Covid-19. 

"Pembatasan sosial masyarakat selama pademi covid-19 meningkatkan masuknya pelaku usaha mikro ke pasar e-commerce, terutama pada sektor ritel dan grosir. Tercatat pada tahun 2020 penjualan e-commerce meningkat 26% atau sebesar 36 triliun dibandingkan tahun 2019," kata Sutarmo. 

Selain itu, lanjutnya, terdapat 51% konsumen baru yang pertama kali melakukan belanja secara daring saat diberlakukannya PSBB (katadata, 2021). Selanjutnya, jumlah pengguna e-commerce di Indonesia saat ini mencapai 129 juta pengguna, namun pelaku usaha yang go digital baru 13,7 juta (21%) dari total 64 juta pelaku UMKM. Hal ini merupakan peluang dan pangsa pasar yang sangat besar bagi para pelaku usaha. 

"KemenkopUKM pun terus membagikan dan mengembangkan empat hal penting kepada para pelaku UMKM di seluruh Indonesia, diantaranya: pemberian literasi digital, mendorong dan membantu solusi untuk menyiapkan kapasitas produksi, mendorong peningkatan mutu dan kualitas produk, serta membuka akses pasar bagi para pelaku UMKM," kata Sutarmo.[Fhr


Tinggalkan Komentar