telusur.co.id - Petenis Indonesia Aldila Sutjiadi kembali mencuri perhatian dunia! Kali ini, ia mencetak kemenangan gemilang di sektor ganda campuran Wimbledon 2024 usai menumbangkan pasangan unggulan kelima dalam pertandingan dramatis di All England Club, Sabtu (5/7) waktu setempat atau Minggu WIB.
Bersama partner barunya dari Amerika Serikat, Robert Galloway, Aldila tampil luar biasa dengan menekuk pasangan tangguh Gabriela Dabrowski (Kanada)/Nikola Mektic (Kroasia) dalam pertandingan tiga set yang sengit: 4-6, 6-4, 6-3.
Aldila/Galloway sempat kesulitan di awal pertandingan. Meski sempat unggul 4-3, mereka kehilangan ritme dan harus merelakan set pertama jatuh ke tangan lawan. Namun pasangan Indonesia-AS ini tak tinggal diam.
Set kedua jadi titik balik. Setelah sempat imbang 1-1, Aldila/Galloway menyapu tiga gim beruntun dan akhirnya merebut set kedua 6-4. Semangat tak kenal menyerah inilah yang menjadi kunci mereka untuk membawa laga ke set penentuan.
Set ketiga menjadi panggung kemenangan. Momen krusial terjadi di gim ketujuh saat kedudukan 3-3. Aldila/Galloway berhasil mencuri poin penting, dan akhirnya memastikan kemenangan usai unforced error dari lawan pada gim kesembilan. “Kami saling percaya, tetap tenang, dan mencoba terus menekan mereka. Kemenangan ini memberi kami momentum bagus untuk babak selanjutnya,” ujar Aldila seusai pertandingan.
Di babak kedua, Aldila/Galloway akan menghadapi pasangan tuan rumah Joshua Paris/Eden Silva yang dijadwalkan berlangsung Minggu malam (7/7) sekitar pukul 19.20 WIB. Dukungan publik tuan rumah bisa jadi tantangan tersendiri, tapi Aldila siap membuktikan ketangguhannya.
Sebelumnya, di sektor ganda putri, langkah Aldila bersama petenis Jepang Eri Hozumi harus terhenti di babak kedua. Mereka kalah dari unggulan ke-14, Zhang Shuai/Ekaterina Alexandrova, dalam laga ketat tiga set: 6-7, 7-5, 2-6.
Padahal di babak pertama, Aldila/Hozumi tampil meyakinkan. Mereka mengalahkan pasangan Australia-Bulgaria Ajla Tomljanovic/Viktoriya Tomova dengan skor 7-6(6), 6-2, lewat performa solid dan kemenangan tie-break dramatis dengan delapan poin beruntun.[]
